Remaja Jatuh di Jurang
KRONOLOGI Jovan Lalangu Remaja Asal Minut Sampai Jatuh di Kawasan Air Terjun Tekaan Telu Tinoor
Melintasi medan yang curam, korban terpeleset hingga jatuh ke jurang dengan kedalamannya sekitar 100 meter.
Penulis: Hesly Marentek | Editor: Indry Panigoro
TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON - Jovan Lalangu (15) remaja asal Desa Kawiley, Kecamatan Kauditan, Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Sulawesi Utara ( Sulut ) dilaporkan jatuh di kawasan air terjun Tekaan Telu Tinoor.
Insiden tersebut terjadi Senin (21/06/2021) sekira pukul 18.30 WITA.
Untungnya selang beberapa jam kemudian korban berhasil dievakuasi dalam keadaan hidup, meski mengalami luka serius di bagian kepala dan kaki.
"Korban berhasil diselamatkan dan saat ini dibawa ke RSUD Anugerah Tomohon untuk mendapat perawatan intensif," kata Kapolres Tomohon AKBP Bambang Ashari Gatot melalui Kapolsek Tomohon Utara IPTU Hentje Supit, Senin (21/6/2021) 23.30 Wita.
Dari informasi kejadian yang sempat membuat heboh ini berawal saat Korban bersama empat temannya yakni Riva Pontiang (16), Rafael Tangkudung (16), Jenifer Paat (16) dan Rianny Dumais (13).
Rombongan dari arah Minut menuju Kota Tomohon dengan tujuan ingin mendaki Gunung Lokon.
Namun saat dalam perjalanan rombongan remaja tersebut singgah di air Terjun Tinoor.

Meski sudah dalam kondisi gelap rombongan remaja ini nekat turun ke lokasi Air Terjun.
Melintasi medan yang curam, korban terpeleset hingga jatuh ke jurang dengan kedalamannya sekitar 100 meter.
Beruntung korban sempat tersangkut, sehingga masih bisa selamat.
Teman-teman korban yang panik memberitahukan kejadian tersebut kepada dua orang warga setempat yang kebetulan melintas karena sedang mencari tikus hutan tak jauh dari lokasi kejadian.
Selanjutnya kejadian ini dilaporkan ke Polsek Tomohon Utara, sedangkan teman-teman korban yang lain menunggu di TKP untuk menemani korban yang sudah tak bisa berdiri.

PROSES EVAKUASI
Mengetahui informasi adanya remaja yang terjatuh di Lokasi Air Terjun Tekaan Telu, semua pihak bergeges untuk melakukan evakuasi.
Proses evakuasi ini melibatkan pihak Kepolisian, BPBD, Satpol PP dan Warga Tinoor.