Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan

Kecelakaan Maut Kamis (03/06), Motor Tabrak Pembatas Jalan, Pengendara Motor Tewas setelah Terpental

Kecelakaan di Jalan Solo-Yogyakarta, Kamis (3/6/2021). Pengendara motor tewas setelah terpental tabrak pembatas jalan.

Editor: Frandi Piring
bengkulupost
Ilustrasi kecelakaan maut. Pengendara motor tabrak pembatas jalan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut terjadi di Jalan Solo-Yogyakarta, tepatnya di Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo, Kamis (03/06/2021).

Nahas, pengendara motor dikabarkan meninggal dunia setelah kecelakaan.

Insiden kecelakaan itu melibatkan satu unit motor Honda Beat Street AB-5699-FG yang dikendarai Sariman, warga Bantul, Yogyakarta.

Berdasarkan keterangan relawan Pawartos Kartasura, Denny, kejadian tersebut terjadi sekira pukul 06.15 WIB.

"Motornya melaju dari arah selatan (Yogyakarta), menuju utara (Solo)," katanya.

(Ilustrasi: pengendara motor tewas kecelakaan, tabrak pembatas jalan/Istimewa)

Sesampainya sekitar lokasi kejadian, pengendara motor tak dapat mengendalikan laju motornya. 

Hingga motor tersebut hilang kendali dan oleng ke kiri.

Motor kemudian menabrak pembatas jalan, hingga membuat pengendara dan pembonceng motor Beat itu terpental ke parit.

Hal tersebuat membuat pengendara motor dikabarkan meninggal dunia.

"Kalau pemboncengnya, mengalami luka ringan," jelasnya.

Jenazah korban kemudian dilarikan ke RSIS Yarsis Kartasura, Sukoharjo.

Sementara pembonceng, yang merupakan anak korban dilarikan ke RS PKU Muhammadiyag Delanggu, Klaten.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian dari Satlantas Polres Sukoharjo belum memberikan keterangan.

Kecelakaan di Tol Cipali

Insiden kecelakaan maut di ruas Tol Cipali, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat pada hari kemarin hari Selasa malam.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan bus yang mengalami kecelakaan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang penumpang meninggal dunia.

Bus Dewi Sri yang mengalami kecelakaan tunggal di KM 173+500 ruas Tol Cipali, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, disebabkan sopir mengantuk.

Sopir yang diketahui bernama Nasihun, itu mengungkapkan kronologi kejadian yang dialaminya.

Diakuinya, ia tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya saat menuju arah Jawa Tengah sehingga mengakibatkan kecelakaan maut.

Bus nopol G 1710 BE yang dikemudikannya lalu menabrak pembatas di median jalan atau wayroof.

Kanit Laka Lantas Polres Majalengka, Ipda Yudi FB Simanjuntak membenarkan bahwa kecelakaan tersebut diakibatkan sang sopir mengantuk.

"Ya, kami sering menangani kecelakaan yang diakibatkan sopir mengantuk," ujar Yudi, Rabu (2/6/2021).

Ipda menjelaskan, saat menabrak pembatas jalan, posisi akhir bus Dewi Sri tersebut terbalik miring.

Yang mana, roda kanan di atas menghadap timur.

Adapun, peristiwa itu terjadi pada pukul 24.00 WIB.

"Hanya ada 3 orang yang menjadi korban, 1 orang meninggal, 2 luka-luka. Sementara yang lainnya, langsung naik kendaraan umum lainnya saat melintas," ucapnya.

Sementara, sambung dia, para korban saat ini sudah dievakuasi ke rumah sakit wilayah Kabupaten Cirebon.

Yang meninggal ke RSUD Arjawinangun dan luka-luka ke RS Mitra Plumbon.

"Bangkai bus sudah langsung evakuasi sesaat peristiwa itu terjadi. Bus mengalami kerusakan di bagian depan dan sisi kiri.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Kecelakaan Maut Jalan Solo-Yogyakarta, Pengendara Honda Beat Asal Bantul Meninggal,

https://solo.tribunnews.com/2021/06/03/kecelakaan-maut-jalan-solo-yogyakarta-pengendara-honda-beat-asal-bantul-meninggal?page=all.

Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved