Pembunuhan Marsela Sulu
VIRAL, Pelaku Pembunuhan Marsela Sulu Ditemukan Membusuk, Diduga Mati Gantung Diri
Mayat tersebut disebut-sebut bernama Ferry Kalesaran sosok yang disebut adalah pelaku pembunuhan bocah Marsela Sulu (12) pada Jumat 21 Mei 2021. Dari
Penulis: Rhendi Umar | Editor: Rhendi Umar
TRIBUNMANADO.CO.ID - Media sosial tengah dihebohkan dengan adanya penemuan mayat yang sudah membusuk di daerah perkebunan Koha Kecamatan Mandolang, Kabupaten Minahasa, Jumat (28/5/2021),
Mayat tersebut disebut-sebut bernama Ferry Kalesaran sosok yang disebut adalah pelaku pembunuhan bocah Marsela Sulu (12) pada Jumat 21 Mei 2021.
Dari pantauan foto yang beredar, mayat tersebut sudah dalam kondisi membusuk dengan wajah yang sudah dikenal lagi.
Dia terlihat memakai baju dan celana panjang dengan perut yang sudah membesar.
Menariknya di lehernya terlihat ada sebuah tali yang mengikat.
Dicurigai dia mati karena gantung diri.
Hingga berita ini diturunkan Tribun Manado masih menunggun konfirmasi dari pihak Kepolisian Resort Kota Manado.
Kronologi Penemuan Mayat Marsela Sulu Dalam Karung

Berdasarkan keterangan saksi Andi Tumewu mengatakan kejadian sekitar pukul 23:30 Wita Kamis 20 Mei 2021, ada 9 orang mengadakan pencarian terhadap korban MS.
Setelah pencarian di lokasi perkebunan mereka berpencar dan memasuki perkebunan.
Tim pencari juga masuk ke rumah-rumah dengan maksud pencarian korban, namun setelah beberapa menit kemudian di lokasi perkebunan saksi melihat karung berwarnah putih ditutupi dengan karung warna tua tepatnya di bawah pohon pala.
Kemudian saksi mendekati karung dan berteriak dengan maksud memanggil teman lain agar teman lain mendekat dan melihat sama-sama.
Wenny Lumentut Melayat ke Rumah Duka Marsela Sulu di Desa Koha (Istimewa)
Selanjutnya tim pencari yang bernama Rijel Runtulalo membuka karung tersebut karna penasaran apa isi karung itu.
Setelah mendekati dan membuka karung saksi melihat kaki korban diduga kaki milik MS.
Begitu melihat ada kaki dalam karung saksi langsung berteriak dan maksud untuk memanggil rekan lain.
Mendengar teriakan, tim pencari lainnya kemudian memanggil pemerintah setempat yaitu Hukum Tua Desa Koha Barat Antonius Sulu.
Sekitar pukul 05:00 Wita Tim Dokpol Polda Sulut tiba di lokasi TKP penemuan mayat di Desa Koha Jaga Satu, Kecamatan Pineleng, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara.
Viral di Medsos
Jumat 21 Mei 2021 pagi warganet Sulawesi Utara ( Sulut ) dihebohkan dengan postingan penemuan mayat dalam karung.
Cek par cek, saat di buka, jenazah yang ada di karung putih itu adalah jasad seorang anak perempuan berinisial MS (12), yang sempat dinyatakan hilang beberapa hari sebelumnya.
Dari postingan akun Facebook Pelangi Senja, sekitar 2 jam lalu Jumat pagi.
Dijelaskan jika korban yang sempat hilang pada Selasa 18 Mei 2021 sekitar pukul 20.00 Wita sudah ditemukan.
Sayangnya adik MS ditemukan dalam karung dan sudah tak bernyawa.
Pelangi Senja dalam postingannya menuliskan sungguh tragis nasib anak ini.
Setelah 3 hari dinyatakan hilang, akhirnya anak perempuan yang bernama MS di temukan sudah tidak bernyawa lagi dengan cara yang sangat mengenaskan.
Anak ini di temukan di sebelah Barat Desa Koha Raya dan sudah di masukkan dalam karung.
Sungguh perbuatan yang sangat biadab.
Kiranya pihak berwajib dapat moenyelidiki secara tuntas peristiwa yang tenntu saja menggegerkan masyarakat Desa Koha Raya.
Dari hasil penelusuran tribunmanado.co.id, memang sejak beberapa hari lalu, wajah dan identitas korban suda beredar di media sosial.
Namun yang beredar itu soal info orang hilang.
Dalam narasi yang beredar tertulis jika korban adalah anak usia 12 tahun (direvisi ternyata 13 tahun)
Tingginya 1 meter, dan tanggal hilang yakni pada 18 (diduga kuat 18 Mei 2021) jam 8 atau pukul 20.00 Wita.
Tempat hilang Desa Koha.
Sekedar diketahui Desa Koha merupakan salah satu desa yang berada di Kecamatan Mandolang, Kabupaten Minahasa, Sulut yang tentunya Desa ini tak jauh dari Ibu Kota Sulut, Manado. (*)
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO OFFICIAL: