Berita Terkini
KEPANIKAN Warga Saat Massa Pengantar Jenazah Wakil Gubernur Papua Mau Lewat, Masyarakat Lari Takut
Selain itu, anggota kepolisian membunyikan sirene membuat warga panik dan berlarian ketakutan.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kepanikan warga terjadi saat tahu jenazah Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal mau lewat.
Terlebih sebelumnya polisi menyalakan sirine.
Tak hanya itu polisi juga meminta pemilik toko yang ada di jalan-jalan untuk tutup.

Hal inipun semakin membuat warga panik.
Ribuan massa yang mengantar jenazah Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal dari Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura menuju Gedung Negara Jayapura, sempat membuat warga Kota Jayapura panik, Sabtu (22/5/2021) malam sekitar pukul 20.00 WIT.
Polisi mendadak menyuruh pemilik toko di Abepura hingga Kota Jayapura menutup tempat usahanya.
Selain itu, anggota kepolisian membunyikan sirene membuat warga panik dan berlarian ketakutan.
Kepadatan kendaraan juga terjadi di jalan raya.
Bahkan muncul isu demonstrasi yang membuat warga tambah panik.
"Mamatua suruh beli kartu hendphone di Pasar Ampera, tapi karena jenazah Wagub Papua mau datang polisi suruh tokoh-tokoh tutup, akhirnya saya tidak beli kartu telfon," kata Alex, salah satu warga dok sembilan Jayapura dilansir dari Tribun-Papua.com.
Ia mengaku bunyi sirene polisi yang membuat warga panik.
"Sirene bunyi bikin orang-orang panik. Persisnya di depan Aneka Hotel Horison, motor dan taksi hampir baku tabrak," katanya.
Menurut dia, polisi parkir motor di sekitaran depan hotel Dofonsoro Jayapura lalu membunyikan sirene maka membuat masyarakat banyak panik.
"Ada isu demo, kacau di Abepura membuat orang panik, banyak orang panik dan berlarian. Ada informasi bahwa ada massa dari Abepura itu yang tambah bikin masyarakat takut," ujarnya.
"Orang panik kiri-kanan, harusnya diinformasikan segera sebelum jenazah lewat supaya masyarakat tahu," katanya.

Hal senada juga disampaikan Jibril, warga Kotaraja Abepura, Distrik Abepura.
Jibril mengatakan pedagang di sepanjang jalan baru Abepura buru-buru menutup kiosnya sekitar pukul 19.00 WIT.
"Saya lihat kiri-kanan jalan pedagang terburu-terburu tutup kiosnya. Masyarakat panik," tambah dia.
Alasan Polisi Kosongkan Jalan dan Tutup Toko
Aparat keamanan terpaksa mengosongkan jalan saat jenazah Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal dibawa ke Runah Dinas Wakil Gubernur Papua.
Diketahui, jenazah Klemen Tinal tiba di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Sabtu (22/5/2021) sekitar 17.50 WIT.
Dari Bandara Sentani, jenazah dibawa ke Runah Dinas diantar rombongan dari unsur Forkompinda hingga masyarakat.
Kapolsek Jayapura Utara AKP Jahja Rumra menyebut, rombongan jenazah cukup panjang dan polisi terpaksa mengosongkan jalan.
"Rombongan jenazah sekitar 3 kilometer," ujarnya di Jayapura, Sabtu.
Mengantisipasi situasi yang kurang kondusif, polisi pun meminta pertokoan di Jayapura tutup.
"Ini massa yang mengawal jenazah cukup banyak dan melihat pengalaman sebelumnya, dikhawatirkan massa haus dan lapar lalu lepas kendali, untuk menghindari situasi yang kita tidak inginkan bersama, toko-toko kita imbau tutup," kata Jahja.
Jenazah Wagub Papua, Klemen Tinal, tiba di rumah duka sekitar 20.30 WIT.
Wakil Gubernur Klemen Tinal meninggal dunia di RS Abdi Waluyo Menteng, Jakarta, Jumat, sekitar pukul 4 wib.
Klemen Tinal sudah cukup lama berada di dunia politik. Dia pernah menjabat Bupati Mimika pada 2001-2006 dan 2008 - 2013.
Kemudian pada 2014, Klemen Tinal dilantik menjadi Wakil Gubernur Papua hingga saat ini.
Klemen Tinal lahir di Beoga, Kabupaten Puncak, pada 23 Agustus 1970.
Selain sebagai Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal juga menjabat Ketua DPD Golkar Papua, Ketua Percasi Papua dan Ketua DPP Perserosi.
Jenazah Klemen dijadwalkan akan diterbangkan dari Jakarta Sabtu pagi dan akan tiba di Jayapura pada sore hari.
Rencananya jenazah akan disemayamkan di Gedung Negara yang merupakan rumah jabatan Gubernur Papua.

Pemakaman Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal akan dilakukan Senin (24/5/2021) di Kabupaten Mimika.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Ribuan Massa Pengantar Jenazah Wagub Papua Klemen Tinal Sempat Buat Warga Jayapura Panik dan Alasan Polisi Kosongkan Jalan dan Minta Pertokoan Tutup saat Jenazah Klemen Tinal Tiba di Jayapura
Artikel ini sudah tayang di https://bangka.tribunnews.com/amp/2021/05/24/pengantar-jenazah-wagub-papua-sempat-buat-warga-panik-polisi-kosongkan-jalan-dan-minta-tutup-toko?page=all