Dua Pemuda Ini Curi Barang Elektronik hingga Tabung Gas, Masuk Lewat Got

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Peristiwa pencurian barang elektronik dan tabung gas LPG 3 Kg, di rumah warga di Kelurahan Bitung Barat I Kecamatan Maesa, Kota Bitung Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), membuat korban mengalami kerugian materil sekitar Rp 15.600.00.

Dalam kasus ini, diduga dilakukan oleh dua orang pelaku.

Laki-laki BI alias Tiar (17) dan laki-laki SS alias Aul (21) warga satu diantara kelurahan di Kecamatan Maesa Kota Bitung.

Mereka menggasak satu unit keyboard merek Yamaha, satu unit kamera Canon warna hitam dan dua handphone (Hp) serta dua tabung gas LPG 3 Kg.

Baca juga: Terkait Lelang Jabatan, Bolmong Akan Utus 2 Pejabat Bersaing ke Pemprov Sulut 

Informasi dari AKP Frelly Sumampouw Kasat Reskrim Polres Bitung, pasca pengungkapan dan penangkapan para pelaku.

Tim gabungan dari Resmob dan Opsnal Intelkam Polres Bitung, yang dipimpin Aipda Denhar Papente Katim Resmob.

Ditemukan sejumlah barang bukti satu unit Keyboart serta sarungnya.

Sementara barang bukti dua tabung gas LPG 3 Kg hilang saat kedua pelaku menyembunyikan di suatu tempat.

Lalu satu kamera cannon sudah di jual pelaku, ke seorang warga yang saat ini sudah berada di Makassar Provinsi Sulawesi Selatan.

Kemudian Dua HP, sudah terjual ke pembeli lewat online dimana identitas pembeli tidak jelas.

Menurut Frelly Sumampouw dari keterangan yang mereka rangkum, aksi dua pelaku ini terbilang nekat.

Pada saat kejadian 9 Januari 2021, pelaku BI alias Tiar masuk ke rumah korban dengan cara melewati selokan atau got yang tembus ke bagian dapur rumah korban.

Sementara rekannya laki-laki SS alias Aul menunggu di luar rumah.

Baca juga: Terkait Lelang Jabatan, Bolmong Akan Utus 2 Pejabat Bersaing ke Pemprov Sulut 

Pelaku BI mengambil lebih dulu dua buah tabung gas LGP 3 Kg di dapur, lalu satu unit Keyboard dan satu kamera di dalam kamar kemudian diserahkan ke rekannya Aul di luar rumah.

Kamera itu lantas, diserahkan ke laki-laki M untuk  dijual dengan bandrol Rp 200 ribu. Sedangkan Keyboard dan tabung gas disimpan di rumah pelaku BI alias Tiar.

Dua pekan berselang, Pelaku Tiar melanjutkan aksinya. Masih di tempat yang sama, masuk ke rumah korban lalu mengambil HP.

HP curian lalu ditukarkan dengan hape lainnya lalu dijual dengan harga sekitar Rp 700 ribu. Aksi pelaku berlanjut pada Rabu (20/5/2021), masuk ke rumah yang sama melalui dapur menggasak satu HP lainnya yang sementara dicharge dalam kamar.

"Nah, pada aksi kali ini. Pelaku sempat dipergok anak korban laki-laki bernama Julkifli Ismail.

Sehingga pelaku langsung mengambil langkah seribu lewat dapur dan membuang HP curian di depan sebuah depot air minum," ujar Frelly Sumampouw melalui Aipda Denhar Papente.

Saat ini pelaku dan barang bukti, hasil pencurian sudah diamankan di Mapolres Bitung. Pihak polisi terus mengembangkan terkait dengan keberadaan pelaku lainnya, yang beraksi bersama BI alias Tiar mencuri HP.(crz)

Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Pagi, Calon Siswa Bintara Polri Tewas Tabrak Pikap, Korban Baru Ujian dan Lulus

YOUTUBE TRIBUN MANADO: