Kelompok MIT
Kelompok MIT Poso Ali Kalora Bunuh Dua Warga Kalemago Selasa (11/04/21), Korban Dibunuh Secara Sadis
Kelompok MIT pimpinan Ali Kalora diduga menyerang perkampungan Kalemago, Kecamatan Lore Timur, Poso, Selasa (11/05/21) pagi. Dua orang warga tewas.
Penulis: Frandi Piring | Editor: Frandi Piring
Kabar terbaru, Kelompok MIT Poso Ali Kalora Bunuh Dua Warga Kalemago, Selasa (11/05/21).
TRIBUNMANADO.CO.ID - POSO - Kabar terbaru, Kelompok Mujahidin Indonesia Timur atau MIT Poso pimpinan Ali Kalora diduga kembali membunuh warga sipil di Poso Sulawesi Tengah ( Sulteng ), Selasa (11/05/21).
Kelompok MIT pimpinan Ali Kalora
diduga menyerang perkampungan Kalemago, Kecamatan Lore Timur, Kabupaten Poso, Selasa pagi.
Dalam aksi teror Ali Kalora cs itu, dua warga dikabarkan dibunuh secara sadis,
tewas dengan kondisi mengenaskan.

Kepala Bidang Humas Polda Sulteng Kombes Pol Didik Supranoto telah menerima informasi kejadian tersebut.
"Benar ada kejadian di Kalemago Napu (Poso, red) tadi pagi pukul 07.30 WITA," jelasnya saat dihubungi Selasa pukul 16.06 WITA, seperti yang dikutip dari TribunPalu.com.
Kepolisian Polda Sulteng belum bisa memastikan proses evakuasi, termasuk posisi korban Selasa sore.
Hal itu dikarenakan mereka masih menunggu informasi lebih lanjut dari Anggota Satgas Madago Raya di TKP.
"Yang jelas kedua korban meninggal dunia," ujarnya.
Kedua korban terbunuh secara sadis oleh kelompok MIT yang dulunya dipimpin Santoso.
Dengan menggunakan senjata tajam, bagian leher dan mengakibatkan salah seorang korban kepalanya terputus di ruang kamar tempat tidur.
Korban lainnya, tergeletak di halaman rumah.
Sebelumnya, kelompok MIT juga menghabisi nyawa warga sipil.
Satu keluarga di Sigi, Sulteng tewas dibantai diduga kelompok Ali Kalora.

Mabes Polri membenarkan terjadi pembunuhan terhadap satu keluarga di Dusun 5 Lewonu, Sigi, Sulawesi Tengah.
Pembunuhan tersebut diduga oleh jaringan Mujahidin Indonesia Timur (MIT).
Aparat gabungan dari kepolisian dan TNI kini mengejar jaringan MIT teroris tersebut.
Mabes Polri pun membeberkan kronologis kejadian.
"Jumat, 27 November 2020 pukul 10.30 WITA, anggota Polsek Palolo menerima informasi dari masyarakat bahwa ada salah satu warga Dusun 5 Lewonu
yang dipenggal kepalanya dan beberapa rumah dibakar oleh orang tidak dikenal," kata Brigjen Pol Awi Setiyono selaku Karopenmas Divhunas Polri dalam keterangannya kepada wartawan, Sabtu (28/11/2020).
Sesampainya di TKP, ada empat mayat yang ditemukan dan 7 rumah dibakar.
Polisi kemudian melakukan olah TKP dipimpin oleh Kapolres Sigi Akbp Yoga Priyahutama SH., S.I.k., MH dan tim inavis Polda Sulteng.
"Lima saksi yang diinterogasi menyatakan bahwa pelaku kurang ebih 10 orang tidak dikenal,
3 orang membawa senjata api (laras panjang 1 dan 2 senpi genggam)," kata Awi.
Setelah diperlihatkan DPO teroris MIT, Awi mengatakan para saksi yakin identitas tiga orang OTK tersebut adalah teroris kelompok Ali Ahmad alias Ali Kalora.
"Saat ini sudah ada back up kurang lebih 100 orang pasukan dari Satgas Tinombala,
Brimob Polda Sulteng dan TNI untuk melakukan pengejaran terhadap kelompok Ali Kalora tersebut," pungkas Awi.
(TribunManado.co.id/TribunPalu.com/Tribunnews.com)
Tautan Saduran:
https://palu.tribunnews.com/2021/05/11/mit-poso-serang-perkampungan-2-warga-dibunuh-secara-sadi