Larangan Mudik
Awasi Warga yang Nekat Mudik, Polda Sulut Siapkan 102 Posko dan 6 Titik Penyekatan
Memasuki hari kedua larangan mudik, Polda Sulut makin perketat pengamanan yang tergabung dalam Operaso Ketupat Samrat 2021 sekaligus
Penulis: Andreas Ruauw | Editor: Aswin_Lumintang
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Memasuki hari kedua larangan mudik, Polda Sulut makin perketat pengamanan yang tergabung dalam Operaso Ketupat Samrat 2021 sekaligus yang menindaklanjuti peraturan Pemerintah terkait PPDN.
Diketahui, jajaran Polda Sulawesi Utara (Sulut) menyiapkan posko sebanyak 6 titik penyekatan di perbatasan dan mendirikan sebanyak 102 pos pengamanan.
Kapolda Sulut Irjen Pol Nana Sujana menjelaskan bahwa sasaran pengamanan Operasi Ketupat tahun ini tersebar di 102 titik strategis. "Di antaranya pelabuhan, terminal, bandara, pasar, pusat perbelanjaan dan lokasi vital lainnya," katanya, Jumat (7/5/2021).

Enam Pos Penyekatan berada di Pelabuhan Manado, Pelabuhan Bitung, Bandara Sam Ratulangi, Tugu Boboca Malalayang, serta dua pos di perbatasan Provinsi Sulut-Gorontalo.
"Yaitu di Kabupaten Bolmong Utara dan Bolmong Selatan. Selebihnya pos pengamanan dan pos pelayanan,” jelas Kapolda Sulut.
Sebelumnya, Polda Sulut menggelar apel pelaksanaan Operasi Ketupat Samrat 2021 pada Rabu (5/5/2021).
Apel pasukan ini melibatkan 1.988 anggota Polri, kemudian 2.845 gabungan personel TNI, unsur Pemerintah Daerah seperti Satpol PP, Dinas Perhubungan, Basarnas, dan lainnya juga melibatkan ormas.
Baca juga: Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Rumah Dukun, Minta Bantuan Dukun Agar Tak Bisa Ditangkap Polisi
Baca juga: Kerennya FreshMart Lifestyle Paniki Manado, Bisa Belanja, Menikmati Kuliner plus Ngopi
Operasi Ketupat dilaksanakan selama 12 hari, sejak 6 hingga 17 Mei mendatang. Pengamanan ini merupakan operasi pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat dengan mengedepankan kemanusiaan.(andreas ruauw)