Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kasus Pembunuhan

Balita Dianiaya Ibunya hingga Tewas karena Kesal Diganggu saat Bermesraan dengan Selingkuhan

Terjadi kasus pembunuhan seorang balita usia 2 tahun. Diketahui balita tersebut jadi korban penganiayaan hingga tewas.

Editor: Glendi Manengal
Istimewa
Ibu bunuh anak kandung karena diganggu saat sedang berselingkuh 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kasus pembunuhan seorang balita usia 2 tahun.

Diketahui balita tersebut jadi korban penganiayaan hingga tewas.

Terkait hal tersebut diketahui pelakuknya ternyata ibu kandungnya sendiri.

Baca juga: Sosok Ustaz Sambo Jadi Petinggi Dipartai Ummat, Guru Ngaji Prabowo di Yordania, Ketua Garda 212

Baca juga: Siap-siap Lekagak dan Kroninya Dibuat Ketakutan, 400 Pasukan Setan Berangkat Ke Papua Musnahkan KKB

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 06.30 WIB, Remaja Tewas Korban Tabrak Lari, Saksi Sebut Kondisi Mengenaskan

Foto : ilustrasi kekerasan kepada bayi. (istimewa)

Peristiwa pembunuhan yang terjadi di Bengkalis Riau menggegerkan publik.

Sebab, korbannya masih berusia 2 tahun.

Pembunuhnya juga seorng ibu kandung.

Pemicu pembunuhan karena pelaku kesal diganggu oleh anaknya saat sedang berhubungan intim dengan pria selingkuhan.

Bocah 2 tahun itu tewas di tangan ibu kandungnya, YN (34) dan sang selingkuhan, RH alias Agi (32).

Kedua pelaku kini telah mendekam di penjara setelah dibekuk Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Bengkalis.

Aksi keji ibu kandung dan selingkuhan ini terungkap setelah polisi mendapat laporan dari seorang dokter rumah sakit yang memeriksa korban.

Saat awal mula dicurigai, YN dan RH sempat kelabakan, sehingga dokter pun makin yakin kalau ibu kandung dan selingkuhannya yang telah menghilangkan nyawa korban.

Saat ditangkap polisi, sang ibu YN mengaku kesal dan sering terganggu karena anak balitanya nangis dan rewel.

Padahal saat itu sang ibu tengah asyik-asyiknya ingin melakukan hubungan intim dengan selingkuhan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved