Berita Heboh
Cewek Cantik Tewas Saat Mabuk Berat, Sempat Dikira ini Karena Jasad Ditemukan di Tempat Seperti ini
Ia tewas dikira akibat pembunuhan, namun setelah diselidiki polisi ternyata bukan.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sebuah peristiwa penemuan mayat menggemparkan warga.
Mayat itu adalah mayat cewek cantik.
Cewek cantik itu ditemukan di sebuah tempat.
Dan diduga ia adalah korban pembunuhan.
Namun setelah di telusuri ternyata bukan.

Ya gadis cantik di Malang, Jawa Timur tewas menenggak obat batuk dan minuman keras.
Awalnya penyebab meninggalnya perempuan berinisial DL (25) asal Dusun Boro Utara, Desa Curungrejo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang ini jadi tanda tanya.
Ia tewas dikira akibat pembunuhan, namun setelah diselidiki polisi ternyata bukan.
Polisi menemukan fakta jika DL sebelum tewas menenggak minuman keras dan obat batuk saset sebanyak 15 sachet.
"Sebelum minum (miras) ini, korban sudah meminum obat batuk sebanyak 15 sachet, dan itu sudah membuat kondisi korban mabuk berat.
Lalu korban bertemu AZ dan CY (tersangka) ini berpindah ke Stadion Kanjuruhan untuk minum-minum arak 1,5 liter selama satu jam yang membuat ketiganya mabuk berat," ujar Kapolres Malang, AKBP Hendri Umar ketika gelar rilis pada Jumat (30/4/2021).
Secara kronologis, Hendri menerangkan kejadian bermula pada Senin malam (19/04/2021).

DL mengajak AZ dan CY warga Kepanjen untuk mabuk-mabukan di Stadion Kanjuruhan Kepanjen.
"Korban bersama AZ dan CY memiliki rencana untuk mabuk bareng di depan Stadion Kanjuruhan Kepanjen," imbuh Hendri.
Korban bersama AZ dan CY menenggak 1,5 liter miras jenis arak selama satu jam yang membuat ketiganya mabuk berat sampai esoknya.
Sekitar pukul 02.00 WIB, korban mengendarai motor miliknya guna mengambil uang di rumahnya.
Ternyata AZ dan CY ini mengikuti korban dari belakang.
Ketiga orang bersahabat itu sempat berhenti untuk berbincang-bincang sebentar.
Saat itu mereka berbincang di jembatan Dusun Mlaten, Desa Panggungrejo, Kecamatan Kepanjen.
"Setelah itu korban yang mabuk berat tidak bisa mengendalikan kendaraannya dan terjatuh tertelungkup di sebuah petak sawah dan tertimpa motornya," tuturnya.

Menyadari korban terjatuh, AZ dan CY berinisiatif menolong korban.
"Juga terdapat 2 saksi yang melintas di situ untuk membantu melakukan evakuasi.
Setelahnya kedua saksi langsung meninggalkan lokasi," sambungnya.
Korban menuju Desa Kedungpedaringan, Kecamatan Kepanjen, di rumah saksi lain yaitu SY.
Setibanya di rumah SY, korban ditempatkan di sebuah kamar namun korban tidak diberikan pertolongan apapun.
Keesokan harinya SY menanyakan kepada AZ terkait kejadian yang dialami korban.
Lalu AZ memberitahu SY tentang apa yang terjadi.
AZ kemudian berangkat kerja pada pukul 07.00 WIB.
AZ menyempatkan berpamitan kepada korban.
"Kala itu korban merespon tapi dalam kondisi sangat lemah," tuturnya.
Sekira pukul 10.00 WIB korban tiba-tiba meninggal dunia.
Tewasnya korban disadari oleh AZ dan CY.
Tapi AZ dan CY tidak bersiap melakukan apapun seperti pertolongan medis atau semacamnya.
CY kemudian berdalih ke rumah korban untuk menyampaikan alibi kepada orang tua korban bahwa korban telah meninggal dunia di rumah sakit karena terjatuh.
Tapi ternyata lorban tidak dibawa ke rumah sakit.
Puncaknya, pada malam harinya kedua orang ini memindahkan jasad korban dari rumah SY ke sebuah gubuk.
Mayat tersebut ditutup dengan kain sejenis karpet dan banner sehingga tidak diketahui warga.
Mayat korban ditinggal begitu saja oleh AZ dan CY hanya ditinggalkan begitu saja.
Pada Kamis (22/04/2021) malam AZ dan CY memindahkan jasad korban ke kebun tebu yang berjarak 100 meter dari gubuk tersebut.
Setelah berada di kebun mereka kabur meninggalkan korban begitu saja.
Hendri menegaskan kasus ini bukan pembunuhan.
AZ dan CY ditetapkan sebagai tersangka karena melanggar Pasal 531 KUHP.
Dua pemuda tersebut dinyatakan melakukan pembiaran terhadap orang yang menghadapi maut dan terancam hukuman 3 bulan penjara.
"Bukan kasus pembunuhan. Mereka melakukan pembiaran," jelasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com
Artikel ini sudah tayang di https://bangka.tribunnews.com/amp/2021/05/01/gadis-cantik-tewas-saat-mabuk-berat-jasadnya-ditemukan-di-gubuk-sempat-dikira-dibunuh?page=all