117 Total Korban Meninggal Bencana Alam di NTT, 76 Orang Masih dalam Pencarian

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kabar terkini korban bencana alam yang terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Sebelumnya diketahui korban meninggal terus bertambah hingga puluhan orang lainnya hilang.

Hingga saat ini total korban meninggal dunia berjumlah 117 orang.

Baca juga: Daftar Nama Bayi Perempuan Islami Kekinian, Punya Arti Nama Bayi Terbaik, Terdiri dari 3 Suku Kata

Baca juga: Ramalan Zodiak Rabu 7 April 2021, Leo Perasaan Campur Aduk, Aquarius Dengarkan Orang yang Kamu Cinta

Baca juga: Peringatan Dini Cuaca Ekstrem Rabu 7 April 2021, BMKG: 24 Wilayah Patut Waspada

Foto : Banjir bandang menerjang wilayah Waiwerang di Pulau Adonara Kabupeten Flores Timur pada Sabtu 3 April 2021. Flotim menjadi salah satu wilayah terparah akibat badai siklon tropis yang melanda NTT kali ini. (Istimewa)

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo mengabarkan data terbaru korban bencana alam di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Berdasarkan data BNPB sampai pukul 21.00 WITA, total korban meninggal dunia berjumlah 117 orang.

Kemudian yang masih dalam pencarian atau korban hilang 76 orang.

"Untuk Flores Timur, korban meninggal dunia tercatat 60 orang, yang hilang 12 orang. Sehingga total 72 orang," ujar Doni dalam konferensi pers virtual, Selasa (6/4/2021) malam.

Di Kabupaten Alor, jumlah korban meninggal 21 orang, sementara yang hilang 20 orang.

Sehingga total 41 orang.

Kabupaten Malaka jumlah korban meninggal 3 orang, sementara yang hilang tidak ada.

Foto : Kondisi di salah satu lokasi yang terkena longsor di Adonara, Flores Timur, Minggu (4/4/2021). (istimewa/tribun news)

"Kota Kupang dan Kabupaten Kupang masing-masing satu orang yang meninggal. Hilang nihil," tutur Doni.