Cuaca Ekstrem di NTT
Apa Arti 'Siklon Tropis Seroja' yang Jadi Penyebab Cuaca Ekstrem di NTT Beserta Luasan Dampaknya
Bencana di Nusa Tenggara Timur (NTT) kini tengah menjadi sorotan. Diketahui bencana tersebut merenggut puluhan korban jiwa.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Bencana di Nusa Tenggara Timur (NTT) kini tengah menjadi sorotan.
Diketahui bencana tersebut merenggut puluhan korban jiwa.
Terkait hal tersebut penyebabnya diketahui kerena bibit siklon tropis 99S.
Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Pagi Pukul 05.00, Pelajar SMP Tewas Mengenaskan, Motor Korban Tabrak Batu Candi
Baca juga: Prakiraan Cuaca Manado Sore Hingga Malam Ini & Peringatan Dini Cuaca Besok Selasa 6 April 2021
Baca juga: Shireen Sungkar Bikin Nagita Slavina Menangis saat Hadiri Pernikahan Aurel dan Atta, Ada Apa?
NTT" width="" height="" loading="lazy" />
Foto : Prakiraan dampak banjir akibat hujan lebat di NTT
Apa itu bibit siklon tropis 99S?
Berikut adalah definisi atau arti dari Siklon Tropis Seroja.
Penyebab terjadinya bencana besar di daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) adalah bibit siklon tropis 99S.
Bibit siklon ini berada di perairan kepuluan Rote, Nusa Tenggara Timur.
Dan diperkirakan intensitasnya masih akan menguat hingga Senin (5/4/2021).
Siklon tropis 99S ini diberi nama "Seroja" oleh Tropical Cyclone Warning Centre (TCWC) Jakarta.
"Saat bibit saja sudah menimbulkan bencana,
apabila benar-benar menjadi siklon,
maka dikhawatirkan akan meningkatkan tingkat risikonya," kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam konferensi pers daring, Minggu (4/4/2021).
Berdasarkan analisis terbaru tanggal 04 April 2021 jam 19.00 WIB,
bibit siklon tropis 99S berada di posisi Perairan Kep. Rote, Nusa Tenggara Timur, 10.3LS, 123.5BT (sekitar 24 km sebelah barat daya Kupang)
Dengan arah pergerakan sistem ke arah Timur hingga timur laut dengan kecepatan 3 knots (6 km/jam) bergerak menjauhi wilayah Indonesia.
Kecepatan angin maksimum disekitar sistemnya adalah 30 knots (55 km/jam) dengan tekanan di pusat sistemnya mencapai 996 hPa.
Diperkirakan intensitas Bibit Siklon Tropis 99S masih akan menguat dan mencapai intensitas siklon tropis pada dini hingga pagi hari (6-12 jam kedepan) sekitar jam 18 UTC atau 01.00 WIB tanggal 05 April 2021.
Mengingat, sistem siklon tropis tersebut masih berada di wilayah tanggungjawab Jakarta TCWC, maka nama siklon tropis yang akan diberikan adalah "SEROJA" sesuai dengan urutan nama siklon tropis dari BMKG secara internasional.
BMKG telah mengeluarkan rilis informasi potensi cuaca ekstrem sebagai dampak dari bibit siklon tersebut sejak tanggal 02 April 2021.
Keberadaan bibit siklon tropis 99S tersebut menimbulkan terjadinya cuaca ekstrem yang signifikan berupa hujan sangat lebat,
angin kencang, gelombang laut tinggi,
dan berdampak pada terjadinya bencana hidrometeorologi di beberapa wilayah di Nusa Tenggara Timur.
siklon tropis 99S berdasar paparan BMKG dalam konferensi pers Minggu (5/4/2021) malam." width="700" height="393" loading="lazy" />
Foto : Foto : Gambaran citra satelit bibit siklon tropis 99S berdasar paparan BMKG dalam konferensi pers Minggu (5/4/2021) malam. (TRIBUNNEWS/CHOIRUL ARIFIN)
Sementara itu untuk prediksi hingga 24 jam ke depan posisi sistem diprediksikan di sekitar Samudera Hindia sebelah barat daya Pulau Rote, 11.3LS, 120.0BT (sekitar 185 km sebelah selatan barat daya Waingapu) dengan arah gerak sistem ke arah Barat barat Daya, kecepatan 9 knots (10 km/jam) bergerak menjauhi wilayah Indonesia.
Kecepatan angin maksimum di sekitar sistemnya 45 knots (85 km/jam) dengan tekanan di pusat diprediksikan sekitar 980 hPa.
(Tribunnews.com/Gigih)
Berita lain mengenai Cuaca Ekstrem di Indonesia Timur
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Apa Itu Siklon Seroja? Penyebab Cuaca Ekstrem di NTT Beserta Luasan Dampaknya, https://www.tribunnews.com/nasional/2021/04/05/apa-itu-siklon-seroja-penyebab-cuaca-ekstrem-di-ntt-beserta-luasan-dampaknya?page=all.