Sulut Maju
Vaksin AstraZeneca Digunakan Lagi, Gubernur Olly Target 760.000 Orang Divaksin Hingga Desember 2021
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Program vaksinasi menggunakan vaksin AstraZeneca akan kembali dilanjutkan, setelah sempat dihentikan sementara.
Gubernur Sulut, Olly Dondokambey mengatakan dilanjutkannya kembali vaksinasi ini diharapkan bisa mencapai target vaksinasi masyarakat.
"Kita target 760.000 warga sampai Desember 2021," ujarnya kepada tribunmanado.co.id, Rabu (31/3/2021).
Hasil program vaksinasi ini nanti bisa dirasakan masyarakat sendiri. Selain memberi kekebalan terhadap virus, ekonomi akan kembali bangkit.
"Vaksin ini juga salam rangka menunjang perekonomian," kata dia
Semua orang menerima dampak dari pamdemi ini, namun di lain pihak membuat semua belajar menghadapi krisis.
Ketika di masa mendatang menghadapi krisis yang lain, sudah punya pengalaman
Gubernur mengatakan, saat ini menghadapi musuh yang tak terlihat.
Ketika krisis 1998, masih bisa negosiasi dengan Internasional Monetary Fund (IMF)
''Kalau sekarang kita tidak mungkin negosiasi dengan Covid," katanya.
Khususnya untuk generasi muda sudah ada pengalaman hadapi krisis, ada hal yang dipelajari, saat datang krisis siap menghadapi.
Vaksin Aman
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) melanjutkan vaksinasi menggunakan Vaksin Aztraseneca mulai Selasa (30/03/2021).
Sebelumnya, Pemprov Sulut menghentikan sementara vaksinasi Aztraseneca di Kota Manado menyusul munculnya kasus Kejadian Ikutan Pasca Imunasisasi (KIPI) pada Sabtu (27/03/2021).
"Setelah melalui audit medik oleh Komnas Pengkajian dan Penanggulangan KIPI, penggunaan vaksin Aztraseneca tetap aman dan vaksinasi bisa dilanjutkan sambil memperkuat surveilans," ujar Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkesda Sulut, dr Steaven Dandel di kantor Dinas Kesehatan Daerah Sulut, Selasa (30/3/2021) petang.
Kata Dandel, penyuntikan Aztraseneca dinyatakan aman karena angka KIPI yang muncul sesuai uji klinis.
"Kegiatan ilmiah terus berjalan. Hasil surveilans apa yang dialami sekarang di Manado hal yang lumrah. Di mana efek simpang verry common, sangat sering terjadi, satu di antara sepuluh kasus dan common, sering terjadi, yakni satu di antara 100 suntikan," jelasnya.
Di sisi lain, Dandel bilang, adanya laporan kasus KIPI menandakan proses surveilans di Manado berjalan baik.
Ia menjelaskan, setelah ini, penyuntikan vaksinasi di Manado dilanjutkan.
"Termasuk di Kota Bitung. Dua kota ini adalah target pertama sesuai alokasi," katanya.
Sejauh ini, hingga Sabtu 27 Maret 2021
5.215 orang menerima suntikan vaksin Aztraseneca di yang sudah disuntikkan sejak Rabu pekan lalu hingga Sabtu.
Sulut sendiri telah menerima 50 ribu dosis vaksin Aztraseneca yang ditargetkan disuntikkan paling lambat 31 Mei 2021 di Manado dan Bitung. (ryo)
• Ucapan Selamat dari PT Multi Nabati Sulawesi Atas Dilantiknya Ir Maurits Mantiri dan Hengky Honandar
• Raffi Ahmad Akui Naksir dengan Celine Evangelista: Aku Lihatin Kamu Terus
• Keponakan Mona Ratuliu Pernah Diinjak dan Diludahi Mantan, Saat Disinggung Langsung Syok