Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Perayaan Paskah

8 Tradisi Unik Perayaan Paskah di Dunia, Salah Satunya Ada Laki-laki Memukul Perempuan Dengan Cambuk

Di Finlandia, anak-anak merayakan Paskah dengan mengemis di jalanan dengan wajah penuh coretan dan syal melingkar di leher.

Editor: Fistel Mukuan
Tribun Jabar
ucapan Selamat Paskah 

Anak laki-laki biasanya akan menyiram air dengan ember, pistol air atau apa saja.

Konon, gadis yang basah karena siraman air tersebut akan menikah pada tahun itu juga.

3. Haux, Prancis

Jika di Haux ada tradisi dadar raksasa yang disajikan setiap tahunnya untuk merayakan Paskah di alun-alun kota tersebut.

Untuk membuat dadar raksasa setidaknya dibutuhkan sekitar 4500 telur dan bisa dimakan hinmgga seribu orang.

Tradisi ini bermula dari Napoleon dan pasaukannya yang berpergian melewati selatan Perancis dan berhenti di sebuah kota kecil untuk makan dadar.

Napoleon sangat menyukai dan lahap memakan dadar tersebut, dan kemudian memerintahkan warga kota untuk mengumpulkan telur mereka dan membuat dadar raksasa untuk pasukannya pada keesokan harinya.

4. Corfu, Yunani

Di Pulau Corfu, Yunani ada tradisi Pot Throwing yaitu orang-orang akan melempar pot dan gerabah lainnya dari jendela yang kemudian hancur di jalanan.

Ada yang mengatakan jika kebiasan tersebut berasal dari Benesia dimana pada hari pertama tahun baru orang-orang membuang semua barang-barang mereka.

Dan sebagian percaya, melepar pot merupakan bagian dari menyambut musim semi, dan melambangkan tanaman baru yang akan tumbuh di pot baru.

Perjamuan kudus
Perjamuan kudus (artelista via TribunKaltim.co)

5. Norwegia

Jika di Norwegia, Paskah adalah waktu yang populer bagi orang-orang Norwegia untuk membaca novel yang berkisah tentang kejahatan, di mana para penerbit buku hadir dengan edisi spesial 'Easter Thrillers' yang dikenal dengan Paaskekrimmen.

Tradisi ini telah dimulai sejak tahun 1923, ketika sebuah penerbit buku mempromosikan novel kisah kriminal baru di halaman depan surat kabar.

Iklan tersebut menyerupai berita, sehingga banyak orang yang terkecoh dan menjadi tradisi.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved