Kebakaran
UPDATE Kebakaran Kilang Minyak, Situasi Terkini di Lokasi & Pernyataan Direktur Utama PT Pertamina
Info terbaru situasi terkini lokasi kejadian ledakan dan kebakaran Kilang Minyak Pertamina di Balongan. Terpantau hingga Pukul 11.25 WIB Senin.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Info terbaru situasi terkini lokasi kejadian ledakan dan kebakaran Kilang Minyak Pertamina di Balongan.
Terpantau hingga Pukul 11.25 WIB Senin 29 Maret 2021.
Terlihat di lokasi kejadian asap masih membubung.
Baca juga: UPDATE Cuaca Kota Manado Senin 29 Maret Sore hingga Malam & Selasa 30 Maret 2021 Pagi Hingga Siang
Baca juga: Ini Daerah Yang Berpotensi Hujan Besok Selasa 30 Maret 2021, Info Terbaru BMKG
Baca juga: Hasil MotoGP Qatar 2021, Maverick Vinales Juara, Ini Posisi Valentino Rossi & Alex Marquez

Kondisi PT Pertamina RU VI Balongan, Senin (29/3/2021) siang. ((Tribun Jabar))
Kilang ini terbakar pada Senin (29/3/2021) dini hari.
Corporate Secretary Subholding Refining and Petrochemical Pertamina Ifky Sukarya menduga, kebakaran akibat petir.
"Jadi tangki di kilang RU VI Balongan terbakar pada pukul 00.45 WIB dan kebetulan saat itu sedang terjadi hujan besar dan diduga ada petir," ujar Ifky dalam wawancara kepada Kompas TV, Senin.
Proses pemadaman terus dilakukan dengan mengerahkan 12 mobil damkar.
12 mobil damkar itu berasal dari Kabupaten Indramayu, Kota dan Kabupaten Cirebon, dan kota-kota tetangga lainnya.
Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Dinas Satpol PP dan Damkar Kabupaten Indramayu, Joni Takarasel mengatakan upaya pemadaman dibantu secara internal yang dilakukan oleh PT Pertamina RU VI Balongan.

Kebakaran di kilang minyak pertamina di Indramayu, Senin (29/3/2021) Dini hari. (Istimewa)
"Masyarakat kami imbau untuk tidak panik," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Senin (29/3/2021).
Joni Takarasel memastikan, kebakaran hebat yang terjadi di PT Pertamina RU VI Balongan kemungkinan kecil tidak akan merambat hingga ke permukiman.
Hal ini karena PT Pertamina RU VI Balongan sudah menutup saluran BBM keluar wilayah.
Karena itu, api sampai dengan saat ini masih terisolasi di kompleks Pertamina walau api berkobar besar.
"Sudah ditutup semua saluran yang berpotensi merambat ke masyarakat," ujar dia. (*)
Ada Warga Yang Terpental ke Sawah
Saat terjadi ledakan dan kebakaran di Kilang Minyak.
Ada warga yang menjadi korban saat melintas di lokasi.
Rombongan jamiyah turut menjadi korban saat meledaknya kilang minyak PT Pertamina RU VI.
Seperti diberitakan sebelumnya, kilang minyak yang berada di Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat itu terbakar pada Senin (29/3/2021) dini hari.
Api mulai terlihat sekitar pukul 01.00 WIB.
Saat terjadi ledakan inilah, rombongan jamiyah yang hendak pulang usai mengikuti kegitan Nisfu Syaban menjadi korban.
Berdasarkan informasi yang diterima Tribuncirebon.com, mereka terpental dari pick up saat melintasi wilayah PT Pertamina RU VI Balongan.

Total ada 7 jamiyah di dalam mobil tersebut, hanya saja 3 di antaranya terpental ke areal pesawahan.
Sedangkan 4 jamiyah lainnya sudah dilarikan ke rumah sakit oleh petugas sejak pagi dini hari tadi.
Mobil yang digunakan oleh para jamiyah itu pun sampai saat ini masih terparkir di jalan dekat lokasi PT Pertamina RU VI Balongan.
Saat dikonfirmasi, Plt Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) membenarkan kabar tersebut.
Kendati demikian, petugas belum mengetahui bagaimana kondisi dari tiga jamiah tersebut.
"Iya benar, tapi kami belum mendapat informasi lanjut soal 3 orang yang terpental," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Senin (29/3/2021).
Pernyataan Direktur Utama PT Pertamina, Nicke Widyawati
Direktur Utama PT Pertamina, Nicke Widyawati, buka suara soal penyebab terbakarnya kilang Balongan di Indramayu, Jawa Barat, Senin (29/3/2021) dini hari.
Menurut Nicke, hingga saat ini pihaknya belum mengetahui pasti penyebab terbakarnya kilang Balongan.
PT Pertamina masih melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran.
"Untuk penyebab kebakaran tersebut belum kita ketahui dengan pasti. Jadi sampai saat ini kami masih melakukan investigasi dibantu oleh pihak-pihak berwenang sehingga fokus kami saat ini adalah menyelesaikan kondisi darurat di lapangan," kata Nicke saat jumpa pers, Senin pagi, dikutip dari KompasTV.
Sementara itu, sebelumnya, Sekretaris Perusahaan Subholding Refining & Petrochemical Pertamina, Ifky Sukarya mengatakan, penyebab terjadinya kebakaran Refinery Unit (RU) VI Balongan di Indramayu diduga akibat sambaran petir.
“RU VI Balongan terbakar pada pukul 00.45 WIB dan pada saat itu sedang hujan besar dan diduga ada petir,” kata Ifky dalam wawancara pagi ini, Senin.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Pulang Nifsu Syaban, 3 Jamiyah Terpental Saat PT Pertamina Balongan Meledak, Kondisi Masih Gelap dan Tribunnews.com dengan judul Benarkah karena Petir? Ini Kata Dirut Pertamina soal Penyebab Kebakaran Kilang Balongan
(Tribunjabar.id/Handhika Rahman)(Tribunnews.com/Daryono)
Artikel ini telah tayang di:
Tribunnews.com