Kasus Tabrak Lari
Mayat Pria di Tengah Jalan Tergeletak, Tanpa Identitas Diduga Korban Tabrak Lari, Ini Ciri-cirinya
Mayat tanpa identitas ditemukan tewas tergeletak di tengah jalan. Diduga jadi korban tabrak lari. Ini ciri-cirinya.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Diduga tewas ditabrak, mayat seorang pria ditemukan tergeletak di tengah jalan jalur lintas Tarutung-Sibolga KM 03-04 Desa Parbubu Dolok, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Taput.
Korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan.
Pihak kepolisian dikabarkan telah memburu penabrak korban untuk penyidikan.
Identitas korban belum diketahui karena ditemukan tanpa kartu pengenal.
Hingga Minggu (28/3/2021) sore, belum ada pihak keluarga korban yang menghubungi Polres Tapanuli Utara ataupun Rumah Sakit Umum Tarutung.
Kasubag Humas Polres Taput, IptunWalpon Baringbing mengatakan, pria tersebut diduga merupakan korban tabrak lari yang terjadi pada Sabtu (27/3/2021) kemarin.
(Foto: Mayat tanpa identitas diduga korban tabrak lari ditemukan tewas tergeletak di tengah jalan jalur lintas Tarutung-Sibolga.Tribun Medan/HO)
Korban masih disebut MR X karena saat dilakukan olah TKP tidak ditemukan identitas diri berupa KTP atau lainnya.
"MR X itu meninggal di TKP diduga korban tabrak lari dalam lakalantas,
karena dari olah TKP tim Unit Laka melihat kondisi luka korban dimana kepala pecah hingga ke tengkorak,
luka pada sekujur tubuh hingga kaki dan tangan.
Selain itu, posisi korban meninggal tepat di badan jalan," ujar Walpon.
Dari hasil pemeriksaan saksi-saksi, termasuk warga sekitar tempat kejadian, bahwa korban diduga orang yang sakit jiwa.
Warga sekitar menyebut, korban selama ini sudah sering melintas dari tempat mereka dengan bolak-balik sambil bicara tak karuan dan berpakaian sudah kotor.
Dari keterangan masyarakat sekitar, penyidik berkeyakinan bahwa korban mengalami gangguan jiwa sehingga identitas korban pun tidak ada ditemukan.
Walpon mengimbau bagi masyarakat yang merasa anggota keluarganbya hilang agar mendatangi Polres Taput atau Rumah Sakit Umum Tarutung untuk mengenali korban.
Namun, hingga saat ini masih belum ada yang menghubungi kita.
Dari hasil identifikasi kepolisian, korban memiliki ciri-ciri tinggi sekitar 170 cm, bentuk badan kurus, rambut hitam, warna kulit sawo matang.
"Saat ini, kita masih mengumpulkan keterangan-keterangan serta bukti petunjuk
untuk mengungkap pelaku penabrak korban yang melarikan diri tersebut," ujar Walpon.(Arjuna Bakkara/tribun-medan.com)
Tabrak Lari
Kecelakaan lalu lintas di Jalan Suryanata, Kelurahan Bukti Pinang, Kecamatan Samarinda Ulu.
Peristiwa itu mellibatkan kendaraan sepeda motor dan mobil yang terjadi pada Jumat (26/3/2021) tadi siang.
Akibat kecelakaan tersebut pengendara motor tewas jadi korban tabrak lari.
Seorang pemuda diduga menjadi korban tabrak lari di Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.
Kejadian perkara tersebut tepatnya di Jalan Suryanata, Kelurahan Bukti Pinang RT 15,
Kecamatan Samarinda Ulu, persisnya di jalan tikungan menanjak pada Jumat (26/3/2021) sekira pukul 11.00 Wita.
Dari identitasnya diketahui korban tewas ini bernama Wahyu Arianta (24), warga Jalan MJ,
Kota Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur.
Pengamatan Tribunkaltim.co, kondisi di lapangan terlihat ceceran darah bekas darah korban yang sudah ditutupi oleh warga sekitar menggunakan pasir.
Tidak jauh dari lokasi tabrakan sekitar 50 meter terdapat workshop alat berat.
Di seberang jalan juga berdiri sebuah bengkel reparasi truk dan rumah warga.
Mencoba mengorek informasi kejadian kecelakaan lalu lintas ini,
dari seseorang bernama Sutarno,
yang sedang memperbaiki unit truknya.
Dia menceritakan, ada sebuah mobil jenis L300 sebelum ditemukannya korban tergeletak di tengah jalan.
Lokasi jalan ini yang menghubungkan Kota Samarinda dan Tenggarong, Kutai Kartanegara ini.
Mobil L300 itu persis diseberangi situ (dari bengkel).
Kami juga sedang duduk-duduk memperbaiki truck,
malah tidak tahu ada tabrakan," ujar Sutarno kepada Tribunkaltim.co pada Jumat (26/3/2021).
"Mobilnya berhenti, setelah itu laju keatas (nanjak gunung)," tegas Sutarno.
"Mobil itu juga sempat temundur," imbuhnya.
Sutarno melanjutkan, jalan meningkung kearah kanan dan menanjak memang menyulitkan pengendara ketika melintas didaerah sini.
Beberapa kali tabrakan terjadi,
ketika pengendara terutama roda empat kesulitan menaiki jalan yang menanjak dan bermuatan berat.
"Sering tabrakan, apalagi kendaraan temundur.
Pengendara motor tadi dugaannya tertabrak mobil L300 tadi,
cuman melihat pasti," tegasnya.
Untuk korban sendiri dikatakan Sutarno dibawa oleh pihak Workshop menggunakan mobil pribadi.
"Dibawa sama orang kerja situ (workshop)," ucapnya.
Tautan:
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tergeletak di Tengah Jalan Jalur Lintas Tarutung-Sibolga, https://medan.tribunnews.com/2021/03/28/mayat-pria-tanpa-identitas-ditemukan-tergeletak-di-tengah-jalan-jalur-lintas-tarutung-sibolga.