23 Cabang Olahraga Siap Bertarung di PON Papua 2021, Minus Pendulang Emas

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Provinsi Sulut bersiap menghadapi ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021.

Ajang yang sempat tertunda pelaksanaannya ini akan digelar Oktober 2021.

Sekretaris KONI Sulut, Tony Kullit mengatakan, ada 23 cabang olahraga (Cabor) yang akan berlaga di PON Papua 2021.

"Sedang persiapan, ada beberapa atlet masuk pelatnas," ujarnya kepada tribunmanado.co.id, Senin (29/3/2021).

Ia menyampaikan kendala yang berkembang cukup memukul pemenuhan target perolehan medali.

Ada beberapa Cabor andalan pendulang emas malah tak bisa berlaga di PON, 
Semisal bridge, dansa, golf, gateball

'' Cabor-cabor ini potensi medali di Sulut, tapi tidak bisa ikut, bukan tak lolos tapi Cabor-cbaornimi tidak dipertandingkan di PON," ungkapnya

Meski begitu, masih ada kans Cabor lain yang berpeluang meraih medali. Semisal tinju, muaythai, selam, menembak, layar, atletik, pencak silat, binaraga, bulu tangkis.

"5 cabor ada di pelatnas yakni tinju, muaythai, menembak, atletik, dan bulu tangkis," katanya.

Musprov

Sebelumnya, Steven Kandouw, Wakil Gubernur Sulut terpilih secara aklamasi Ketua Umum KONI Sulut 2020-2024 pada Musyawarah Olahraga Provinsi (Musorprov), Sabtu (27/3/2021).

Gubernur Sulut, Olly Dondokambey mendukung penuh wakilnya tersebut memimpin KONI Sulut.

"Steven Kandouw terpilih secara aklamasi berarti KONI Sulut solid," kata dia.

Setelah Musorprov ini maka KONI nilai persiapan menghadapi PON Papua yang akan digelar Oktober 2021. 

"Steven fokus memimpin KONI mengikuti PON 2021," ujar Ketua Umum KONI Sulut 2016-2020 ini.

Gubernur Olly Dondokambey mengharapkan peran serta dari seluruh pengurus KONI Sulut untuk memiliki semangat yang sama dalam memajukan olaragah di Sulut

“Lebih baik kita mendorong semangat atlet-atlet dari Sulut untuk mulai bekiprah di tingkat nasional,” ucapnya.

Olly juga mengajak kepada pengurus dan para atlet untuk bisa menyesuaikan diri dengan situasi pandemi Covid-19 saat ini yang menyebabkan beberapa kegiatan nasional yang biasanya dilakasanakan setiap tahun agendanya harus terhenti.

“Saya percaya apa yang kita hadapi ke depan, mari kita sama-sama beradaptasi dengan kondisi yang ada,” ujarnya.

Olly menjelaskan bahwa KONI Sulut dalam beberapa tahun yang berjalan selalu mendapat nilai positif terutama dalam penilaian dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

“Hampir selama sepuluh tahun KONI Sulut penilaian dari BPK tidak ada penyimpangan dalam bantuan dari pemerintah,” tutupnya.

Di samping ia menegaskan Pemprov Sulut mempunyai komitmen dalam rangka terus mendorong kegiatan-kegiatan Koni kedepannya agar berjalan dengan baik.

Berkaitan dengan hal tersebut Olly meminta agar sinergitas dan kerjasama dengan Kabupaten/Kota harus dibangun dan terpelihara.

“Saya kira saya sangat mengharapkan pengurus koni kedepan bisa bekerjasama dengan seluruh kabupaten/kota yang ada,” ujar Mantan Anggota DPR RI ini. (ryo)

23 Cabor Siap Berlaga di PON 2021

Atletik

Anggar

Binaraga

Bulu Tangkis

Billiard

Basket

Catur

Gantolle

Karate

Kempo

Layar

Muaythai

Menembak

Paralayang

Selam

Silat

Tinju

Taekwondo

Terjun Payung

Wushu

Motor Cross

Sepak bola

Volley

• Mikhavita Wijaya Sangat Terpukul Dikabarkan Selingkuh Dengan Hotma Sitompul, Ayah Sambung Bams

• Deretan Foto Mesra Thalita Latief dan Dennis Lyla, Sejak Masih Pacaran hingga Sudah Punya Anak

• Genggam Tangan Axel Matthew, Inul Daratista Sebut Istri Stefan William Celine Murah: Jual Murah Say

Berita tentang PON Papua 2021.