Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Wajib Tahu

Anda Tahu Terusan Suez? Jalur Laut yang Tersibuk di Dunia, 'Tempat Lahir' Patung Liberty

Sebagai salah satu jalur laut yang tersibuk di dunia, sejarah Terusan Suez sangat panjang sejak masa pembuatannya sampai berkembang sekarang.

(Cnes2021, DISTRIBUTION AIRBUS DS via AP)
Foto dari satelit Cnes2021, Distribution Airbus DS, pada Kamis (25/3/2021) menunjukkan kapal kargo MV Ever Given yang dioperasikan perusahaan Taiwan, Evergreen Marine Corp, masih tersangkut di Terusan Suez, Mesir. Akibat kecelakaan ini, Terusan Suez macet dan antrean kapal yang hendak melintas mencapai 150 kapal. 

Kanal pertama Terusan Suez digali di bawah pemerintahan Senausret III, Firaun Mesir pada 1887-1849 SM.

Terusan Suez menghubungkan antara Laut Mediterania di utara dengan Laut Merah di selatan, melalui Sungai Nil dan cabang-cabangnya.

Terusan Suez buatan baru lalu direncanakan oleh insinyur Perancis, Ferdinand de Lesseps.

Butuh waktu 10 tahun untuk menyelesaikannya. 

Terusan Suez berada di negara Mesir dan dibuka pada November 1869.

3. Ide Napoleon

Terusan Suez

Mengutip Kompas.com pada 17 November 2018, setelah menaklukkan Mesir pada 1798 Napoleon Bonaparte mengirim tim surveyor dan secara pribadi untuk meneliti Tanah Genting Suez, kemudian membangun kanal dari Laut Merah ke Laut Tengah.

Perancis kemudian membuat studi lanjutan terkait pembangunan kanal ini dan pada 1854 Ferdinand de Lesseps, mantan konsul Perancis di Kairo, membuat kesepakatan dengan gubernur Ottoman di Mesir untuk membangun sebuah kanal.

4. Kombinasi kerja paksa dan mesin

Sejarah Terusan Suez diwarnai oleh kerja paksa orang miskin dengan upah minimal dan ancaman kekerasan saat membuatnya.

Dimulai pada akhir 1861, puluhan ribu petani menggali bagian awal kanal dengan tangan dan peralatan seadanya.

Perkembangan sangat lambat dan memakan banyak korban. Dihadapkan dengan kekurangan pekerja yang kritis, Ferdinand de Lesseps dan Perusahaan Saluran Terusan Suez mengubah strategi mereka dengan menggunakan beberapa kapal keruk bertenaga uap dan bertenaga batubara.

Teknologi baru mempercepat pembangunan Terusan Suez, dan perusahaan itu terus membuat kemajuan pesat selama dua tahun terakhir konstruksi.

5. Ide Patung Liberty lahir di Terusan Suez

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved