Nisfu Syaban
BAGAIMANA Hukum Menggabungkan Puasa Nisfu Syaban dan Puasa Senin Kamis, Sahkah?
Bagaimana hukumnya melaksanakan Puasa Nisfu Syaban dengan Puasa Senin Kami bersamaan? Bolehkan menggabungkan Puasa Nisfu Syaban dan Puasa Senin Kamis?
TRIBUNMANADO.CO.ID - Nisfu Sya'ban adalah peringatan pada tanggal 15 bulan kedelapan dari kalender Islam.
Hari ini juga dikenal sebagai Laylatul Bara’ah atau Laylatun Nisfe min Sha’ban di dunia Arab, dan sebagai Shab-e-barat di Afghanistan, Bangladesh, Pakistan, Iran dan India.
Berdasarkan kalender Hijriyah 1442, malam Nifsu Syaban jatuh pada Minggu, 28 Maret 2021 malam.
Malam Nisfu Syaban diprediksi akan jatuh pada Minggu 27 Maret 2021 atau malam Senin 28 Maret 2021.
Dengan demikian, Puasa Nisfu Syaban bisa dilaksanakan pada Minggu atau Senin.
Bagaimana hukumnya melaksanakan Puasa Nisfu Syaban dengan Puasa Senin Kami bersamaan? Bolehkan menggabungkan Puasa Nisfu Syaban dan Puasa Senin Kamis?
Bagaimana bacaan niat gabungan puasa Nisfu Syaban dan Puasa Senin Kamis?
Simak penjelasan ulama di bawah ini.
Seperti dikutip dari Islami.co, Syekh Yasin bin Isa al-Fadani, salah satu ulama Nusantara dalam kitabnya, al-Fawaid al-Janiyah menjelaskan ada beberapa ibadah yang bisa dilakukan dengan bersamaan dengan menggabungkan niatnya.
Syekh Yasin al-Fadani membagi hal ini menjadi empat bagian.
Pertama, menggabungkan amalan yang berupa ibadah dengan hal yang tidak bernilai ibadah dalam satu kali niat, seperti meniatkan bacaan Al Quran dalam shalat sebagai ibadah membaca Al-Quran, hal ini diperbolehkan dan tidak membatalkan shalat.
Kedua, menggabungkan amalan ibadah yang fardhu dengan ibadah yang sunnah.
Hal ini bisa bermacam-macam, terkadang sah keduanya, terkadang hanya sah salah satunya.
Penjelasan kategori kedua ini akan penulis jelaskan dalam kesempatan yang lain.
Ketiga, menggabungkan dua ibadah fardhu, seperti menggabung niat wudhu dengan mandi jinabat.