Virus Corona N439K
Virus Corona N439K, Diwaspadai Menyebar di Indonesia, Diduga Kebal Vaksin, Begini Penularannya
Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengimbau supaya masyarakat Indonesia mewaspadai Virus Corona N439K. Bisakah ditangkal vaksin?
TRIBUNMANADO.CO.ID - Mutasi baru Virus Corona N439K diwaspadai akan menyebar ke Indonesia.
Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengimbau supaya masyarakat Indonesia mewaspadai Virus Corona N439K yang berasal dari Skotlandia itu.
Virus Corona N439K dikabarkan akan masih dikaji apakah dapat ditangkal vaksin yang kini sudah tersedia atau kebal vaksin.
Ketua IDI Daeng M Faqih mengatakan, pemerintah belum lama ini mengumumkan varian B.1.1.7, ternyata terdapat mutasi baru yang berkembang ditemukan di Inggris, yakni N439K.
Mutasi ini dikatakan Daeng, lebih "pintar" dibandingkan dengan virus corona yang ada sebelumnya.
"Varian N439K ini yang sudah lebih di 30 negara ternyata lebih smart dari varian sebelumnya karena ikatan terhadap reseptor ACE2 di sel manusia lebih kuat,
dan tidak dikenali oleh polyclonal antibody yang terbentuk dari imunitas orang yang pernah terinfeksi," kata Daeng, dikutip dari Kompas.com, Kamis (11/3/2021).
Lantas, seperti apa fakta-fakta dari varian baru virus corona N439K ini? Simak selengkapnya:
Apa itu N439K
Mutasi baru virus corona N439K pertama kali ditemukan di Skotlandia pada Maret 2020.
Sejak saat itu garis keturunan kedua B.1.258 telah muncul di negara-negara Eropa lain secara independen.
N439K adalah mutasi yang terjadi pada protein spike virus corona yang penyebarannya mirip dengan virus liar.
Penularan
Melansir EurekAlert, Kamis (28/1/2021), peneliti menemukan virus yang membawa mutasi ini sangat tinggi tingkat virulensinya, termasuk kemampuannya menyebar.