Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kasus Pembunuhan

Sadis, Fakta Baru Rian Membunuh Dua Wanita Dibungkus Dalam Plastik, Dengan Alasan Tidak Masuk Akal

"(Dibunuh) di hotel Puncak, dicekik. (Setelah itu) saya bungkus plastik. (Dibawa) saya sewa tas di teman saya.

Editor: Fistel Mukuan
TribunnewsBogor.com/Yudhi Maulana
Pelaku berinisial MRI (21) alias Rian, pembunuh berantai yang tega menghabisi nyawa dua wanita di Bogor. 

Keduanya kemudian menginap. EL dicekik di dalam penginapan tersebut.

Setelah dipastikan tewas, jasad EL dibungkus menggunakan plastik hitam lalu dimasukkan ke dalam tas ransel gunung ukuran besar.

MRI kemudian mengendarai motor sambil menggendong tas tersebut ke lokasi pembuangan mayat EL di area kebun kosong di Gunung Geulis, Kampung Cidadap, Desa Pasir Angin, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Setibanya di TKP tersebut MRI lalu mengeluarkan korban dari tas ransel dan membuangnya begitu saja di kebun kosong itu. MRI kemudian mengambil barang-barang EL," ucap Harun.

Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Pengakuan Tak Biasa Pelaku Pembunuhan Berantai di Bogor, Rian Mengaku Benci Perempuan, https://bali.tribunnews.com/2021/03/12/pengakuan-tak-biasa-pelaku-pembunuhan-berantai-di-bogor-rian-mengaku-benci-perempuan?page=all

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved