Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Maut

Kecelakaan Maut, Mobil Sekertaris DPRD dan Bus Pariwisata Angkut Peserta Tur SMP IT Al Muawanah

"Pak Sekwan Barru lakalantas di Bonto-bonto Pangkep pada saat sepulang dari rapat di Makassar," ujarnya.

Editor: Fistel Mukuan
Mobil Sekertaris DPRD Barru, Wardan mengalami lakalantas di Jl Poros Barru-Makassar, tepatnya di Kecamatan Ma'rang, Kabupaten Pangkep, Sulsel, Rabu (10/3/2021). 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Subang, Tatang Komara, memberi keterangan terkait kecelakaan yang terjadi Wado, Kabupaten Sumedang, Rabu (10/3/2021) malam. 

Bus pariwisata Sri Padma Kencana dengan nomor polisi T 7591 TB itu mengangkut peserta ziarah dan tur SMP IT Al Muawanah Cisalak, Subang.

Tatang mengaku, ia baru saja menerima kabar terkait kecelakaan bus maut tersebut.

"Sesuai informasi di lokasi kejadian ditemukan kartu identitas bertuliskan Peserta Ziaroh & Tour SMP IT Al Muawanah Cisalak Subang. Kami baru mendapat kabar," ujar Tatang ketika dikonfirmasi Tribun melalui sambungan telepon, Rabu (10/3/2021).

Namun terkait informasi lebih lengkap, Tatang mengaku belum mengetahui secara pasti.

Satu bus pariwisata mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Wado-Malangbong
Satu bus pariwisata mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Wado-Malangbong ()

Ketika disinggung soal kegiatan belajar, dijelaskan Tatang, proses belajar-mengajar masih belum tatap muka.

"Yang jelas saat ini sekolah masih tetap online, ulangan saja online. Belajar tatap muka belum bisa, apalagi ikut tur," ucapnya.

Dihubungi secara terpisah, Ketua Forum Kepala Sekolah SMP Swasta Kabupaten Subang, Suhaerudin, juga menyampaikan pihaknya masih melakukan komunikasi dengan Kepala SMP IT Al Muaawanah Cisalak.

"Masih belum tahu, saya sedang berusaha mencari info kebenarannya," ucap Suhaerudin.

Bus mengalami kecelakaan tunggal tepatnya di Jalan Raya Wado-Malangbong, Dusun Cilangkap, RT 01/06, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang.

Danpos Koramil Wado, Pelda Nandang, mengatakan, bus pariwisata Sri Padma Kencana dengan nomor polisi T 7591 TB itu mengangkut peserta ziarah dan tur SMP IT Al Muawanah Cisalak, Subang.

"Untuk identitas korban masih dalam proses pendataan," ujarnya saat dihubungi, Rabu (10/3/2021) malam.

Atas hal tersebut, pihaknya belum bisa memastikan berapa jumlah penumpang maupun korban yang ada di dalam bus maut tersebut.

Baca juga: Kecelakaan Maut, Bus Rombongan SMP IT Al Muawwanah Masuk Jurang, 23 Tewas Masih Ada Yang Terhimpit

Baca juga: Chord Lagu Berjudul Para Pengabdi Yang Dipopulerkan Iwan Fals Sangat Mudah Dimainkan

"Saat itu, bus dari arah Malangbong, Kabupaten Garut, menuju Sumedang mengalami kecelakaan di Tanjakan Cae yang berada di Dusun Cilangkap, Desa Sukajadi," kata Nandang.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kecelakaan tersebut menyebabkan 19 orang meninggal dunia.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved