Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Pukul 15.00 WIB, Suami Istri Tewas Tertimpa Truk, Kedua Korban Hendak ke Pasar

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Lintas Sumatera Muaraenim-Lahat, Desa Muara Lawai, Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat, Sumatra Selatan

akhtur gumilang
Ilustrasi kecelakaan 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Lintas Sumatera Muaraenim-Lahat, Desa Muara Lawai, Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat, Sumatra Selatan pada kemarin Senin sore.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan truk dengan sepeda motor.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan pasangan suami istri tewas di tempat.

Baca juga: KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa Bongkar Hal Tak Terduga yang Ada Pada Aprilia Manganang, Apa Itu?

Baca juga: Bunuh Selebgram, Keterangan Wanita Ini Berubah-ubah saat Diinterogasi, Sudah 4 Kali di Rukiah

Baca juga: Demokrat versi Moeldoko Susun Kekuatan, Vecky Gandey: Merangkul Semua Kader yang Ingin Bersama

Foto: Truk batubara terbalik di Lahat dan menimpa pengendara motor, dua orang tewas. (sripoku.com/ehdi amin)

Surdin (45) dan Haminah (40) tewas usai tertimpa truk batubara yang terbalik di Jalan Lintas Sumatera Muaraenim-Lahat, tepatnya di Desa Muara Lawai, Kecamatan Merapi Timur, Lahat Senin (8/3/2021) sore.

Keduanya yang diketahui adalah pasangan suami istri ini tewas di lokasi kejadian.

Informasi yang didapat Sripoku.com, Surdin dan Haminah sudah memiliki tiga anak.

Dikatakan seorang warga di Desa Gedung Agung, Kecamatan Merapi Timur yang menjadi tempat kediaman kedua korban, Aziz, kedua korban memiliki dua anak yang sudah berkeluarga.

Sementara satu anak lainnya, masih berstatuskan pelajar.

"Saat kejadian, kedua korban ini hendak ke Pasar Muaraenim," kata Azis.

Saat in, Azis mengatakan, kedua korban sudah dibawa ke rumah duka dan akan segera dimakamkan.

Sementara itu, Darmi selaku Camat Merapi Timur juga mengatakan kedua korban itu merupakan pasangan suami istri.

"Ya, mereka warga kami dan memang berstatuskan pasangan suami istri," kata Darmi.

Kapolres Lahat, AKBP Achmad Gusti Hartono SIK, melalui Kasat Lantas Polres Lahat, AKP Adriansyah SIK, mengatakan peristiwa tragis ini terjadi Senin (8/3/2021) sekira pukul 15.00.

Surdin mengendarai motor Honda Supra No.Pol BG-2647-EX berboncengan dengan Haminah melaju dari arah Lahat ke arah Kabupaten Muaraenim.

Foto: Ilustrasi kecelakaan (Istimewa)

Nahas, saat berada di Jalan Lintas Sumatera MuaraEnim-Lahat, tepatnya di Desa Muara Lawai, Kecamatan Merapi Timur, dari arah berlawanan melaju truk besar R10 No. Polisi BG8491UK bermuatan batubara puluhan ton yang dikendari Safran (43), warga Desa Riding, Kecamatan Pangkalan Lampam, Kabupaten Ogan Komering Ilir.

Truk melaju cepat dan saat berada di lokasi terdapat jalan menikung

dan bergelombang sehingga mengalami slip hilang kendali dan terguling ke kanan kemudian menimpa kedua korban hingga keduanya tewas.

"Keduanya tewas di lokasi.

Surdin mengalami luka di bagian kepala, keluar darah dari mulut, patah kaki sebelah kanan dan meninggal dunia.

Sementara Haminah, mengalami Luka di bagian kepala,

keluar darah dari mulut, dan meninggal dunia," terang Adriansyah.

Ditambahkanya, anggota Satlantas sendiri sudah mendatangi lokasi kejadian yang berbatasan dengan Muaraenim.

"Barang bukti sudah kita amankan,

termasuk minta keterangan saksi-saksi," kata Adriansyah.

(sripoku.com/Ehdi Amin)

Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Hitungan Jam 3 Anak di Lahat Ini Menjadi Yatim Piatu, Ortu Tewas Gara-gara Ulah Sopir Truk Batubara

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved