Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Vaksinasi Covid

Usai Divaksin, Polisi Simak Penjelasan Penyuluh Perempuan Tentang Antibodi

Vaksinasi Covid 19 kepada personel Polri dan polsek jajaran, berlangsung Senin - Selasa (8-9/3/2021).

Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: David_Kusuma
Tribun manado / Christian Wayongkere
seorang perempuan penyuluh di Puskesmas Girian Weru memberikan penjelasan terkait pembentukan antibodi pasca divaksin kepada sejumlah personel Polri Polres Bitung pasca di Vaksin, Selasa (9/3/2021). 

Kalau tubuh fit pembentukan imun tubuh antibody lebih baik ketimbang tubuh tidak fit," kata Sartika.

Penjelasannya membuat personel Polres Bitung terpanah.

Mereka nampak menyimak dan memperhatikan apa yang dia jelaskan dengan seksama.

Menurutnya tidak ada pantangan terhadap makanan yang akan dikonsumsi dan disarankan makan makanan bergizi, pasca divaksinasi.

Baca juga: Pertama di BMR, Pemkab Bolsel Lindungi 7.500 Petani dan Nelayan dengan Jamsostek

Baca juga: Masih Ingat Abidzar Anak Mendiang Uje? Sempat Salahkan Diri Sendiri Sang Ayah Tewas Dalam Kecelakaan

Kemudian, jika sampai di rumah merasakan efek ringan seperti mengantuk, lapar dan rasa tidak enak badan itu tidak apa-apa.

Kecuali efek samping berat seperti demam tinggi, muntah, pusing, pingsan, alergi merah-merah hingga sesak nafas silakan menghubungi nomor kontak yang tertera di kartu vaskinasi untuk melakukan konsultasi.

"Dari konsultasi itu, akan diperoleh rujukan rumah sakit yang akan di datangi," tambahnya

Sartika menjelaskan untuk proses pembentukan antibodi pasca di vaksin pertama tujuh hari kemudian, masuk hari ke 14 sudah setengah terbentuk antibodinya.

Baca juga: Pertama di BMR, Pemkab Bolsel Lindungi 7.500 Petani dan Nelayan dengan Jamsostek

Lalu diberika vaksinasi dosis kedua, sampai hari ke 28 terhitung dari suntikan pertama, dengan catatan dosis kedua layak anti body akan terbentuk sempurna.

"Meski sudah divaksinasi covid 19, harus menerapkan protokol kesehatan (prokes). Karena meski sudah divaksin, bukan berarti sudah tidak akan terkena virus covid 19.

Kemungkinan kena ada, hanya lebih kecil dari pada tidak di vaksin dan tingkat keparahan penyakit lebih rendah dari yang tidak di vaksin," tandasnya.

Kompol Felix Aramana selaku Kabag Sumda Polres Bitung, pelaksanaan vaksinasi untuk jajarannya, di hari pertama 100 personel dari total keseluruh 415 personel Polres Bitung.

"Jadi sebelum di vaksin mereka harus mempedomani pemeriksaan atau screaning dari para vaksinator," kata Felix Selasa (9/3/2021).

Baca juga: Lowongan Kerja di Jepang, Segera Lihat Caranya dan Cek Syarat, gaji Hingga Rp.26 Juta

Dengan pemberian vaksinasi covid 19 ke personel Polres Bitung dan jajaran Polsek, akan menambah dan membuat imun kuat.

Pasalnya personel polri berada di baris depan dan berhadapan langsung dengan masyarakat, untuk memberikan pelayanan keamanan dan kenyamanan.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved