Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kasus Serangan Buaya

Tubuhnya Tinggal Separuh, Pria Ini Ditemukan Tewas dengan Kondisi Mengenaskan, Diduga Diserang Buaya

Temuan jasad seorang pria dengan kondisi mengenaskan. Diketahui pria tersebut ditemukan tewas dengan kondisi tubuh tinggal setengah.

Editor: Glendi Manengal
via Liputan 6
Ilustrasi jenazah 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Temuan jasad seorang pria dengan kondisi mengenaskan.

Diketahui pria tersebut ditemukan tewas dengan kondisi tubuh tinggal setengah.

Diduga pria itu jadi korban serangan buaya.

Baca juga: INFO Lowongan Kerja, PT Telkom Lagi Cari Karyawan Fresh Graduate, Sebenarnya Apa Itu Fresh Graduate?

Baca juga: Kisah Pria Lombok Dinikahi Bule Prancis, Jago Panjat Kelapa Bikin Sang Wanita Terpikat: Itu Unik

Baca juga: Info Cuaca 33 Kota Besar di Indonesia, Kamis 4 Maret 2021: Jakarta Pagi hingga Siang Berawan

Foto Ilustrasi. (istimewa)

Seorang pria ditemukan tewas tinggal separuh badan.

Korban diduga diserang buaya saat memancing di sungai.

Serangan hewan buas kembali terjadi di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).

Kali ini korbannya atas nama Marlena Lahagu (36), warga Desa Ukui Dua,

Kecamatan Ukui, Kabupaten Pelalawan. Korban sempat dinyatakan hilang pada Senin (1/3/2021) lalu.

Hingga akhirnya ditemukan tinggal separuh badan mulai pinggang hingga kaki.

Menurut informasi dari kepolisian, korban diduga kuat menjadi serangan buaya di Sungai Gansal,

Desa Penyaguhan, Kecamatan Batang Gansal, Inhu pada Senin (1/3/2021).

Informasi dari Kapolres Inhu, AKBP Efrizal melalui Ps Paur Humas Polres Inhu, Aipda Misran mengungkapkan pada Senin (1/3/2021) korban bangun pagi-pagi untuk pergi memancing.

Selain itu, korban juga sempat membangunkan istrinya untuk memasak.

"Sebelum berangkat, korban juga memutar musik dengan suara keras," ujarnya.

Setelah sang istri membungkus bekal untuk dibawa korban,

korban lantas pergi meninggalkan rumahnya di Perumahan DIV II Baru PT PAL Desa Penyaguhan, Kecamatan Batang Gansal, Inhu.

Korban yang pergi tanpa permisi itu tak pulang-pulang hingga sore hari.

"Menurut keterangan istrinya, korban biasanya pergi memancing dan

pulang pada sore hari sekira pukul 18.00 Wib atau 19.00 Wib," ujar Misran.

Namun hingga malam hari korban tak kunjung pulang.

Sehingga membuat keluarga khawatir.

Kejadian orang hilang ini pun dilaporkan ke Polsek Batang Gansal.

Aparat Kepolisian dan dibantu warga berupaya melakukan pencarian korban di sepanjang Sungai Gansal tempat korban biasa memancing.

Namun hingga sore korban tak kunjung ditemukan.

Foto Ilustrasi. (surya.co.id)

Warga Temukan Sepeda Motor Korban

Namun polisi dan warga menemukan sejumlah barang-barang yang diduga milik korban, yakni satu pancing, satu tas tempat makanan, satu senter yang masih menyala,

sejumlah ikan yang diduga hasil pancingan korban beserta tempatnya, satu bilah parang, dan satu unit sepeda motor milik korban.

Karena tak membuahkan hasil pada pukul 18.00 Wib, pencarian terhadap korban dihentikan.

Namun sekira pukul 19.30 Wib, masyarakat kembali melakukan upaya pencarian dengan cara menyisir sepanjang Sungai Gansal dengan menggunakan perahu boat.

Sekira Pukul 23.00 Wib Kapolsek Batang Gansal, Ipda Raditya Wahyu Aji Pambudi, memperoleh informasi dari Ketua RT setempat bahwa masyarakat telah menemukan potongan tubuh manusia berupa sepasang kaki yang diduga korban.

Selanjutnya Kapolsek Batang Gansal beserta Personel dan Tim Medis Puskesmas Batang Gansal menuju TKP untuk segera mengevakuasi potongan manusia tersebut untuk diserahkan kepada pihak keluarga.

(Tribunpekanbaru.com/Bynton Simanungkalit)

Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul Diduga Jadi Korban Serangan Buaya, Tubuh Seorang Warga Inhu Riau Ditemukan Tinggal Setengahnya, https://pekanbaru.tribunnews.com/2021/03/03/diduga-jadi-korban-serangan-buaya-tubuh-seorang-warga-inhu-riau-ditemukan-tinggal-setengahnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved