Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Vaksin Covid 19

Tips Penting yang Wajib Dilakukan Warga Sebelum Menjalani Vaksinasi Covid 19, Patut Diikuti

Ini hal yang perlu dilakukan masyarakat sebelum menerima vaksi Covid 19, agar memenuhi syarat sebagai penerima

Editor: Erlina Langi
Tribunmanado.co.id/Andreas Ruauw
suntik vaksin massal covid19 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemerintah dalam waktu dekat segera melakukan agenda vaksinasi Covid 19 pada masyarakat.

Meski begitu muncul kekhawatiran akan sulit bagi masyarakat untuk memenuhi persyaratan sebagai peneriman vaksin

Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Muhammad Budi Hidayat, membagikan sejumlah tips sebelum menjalani vaksinasi Covid 19.

Hal itu bertujuan agar masyarakat mampu memenuhi syarat sebagai penerima vaksin

Menurutnya, tips ini merupakan panduan umum dan bisa digunakan masyarakat yang akan menjalani vaksinasi Covid-19.

Foto : Vaksinasi tenaga kesehatan (Nakes) massal yang diadakan di Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, Jumat (5/2/2021).
Foto : Vaksinasi tenaga kesehatan (Nakes) massal yang diadakan di Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, Jumat (5/2/2021). (Tribunmanado.co.id/Andreas Ruauw)

"Pertama, prinsipnya, kita pastikan dulu kondisi badan. Artinya kita pastikan tubuh dalam kondisi sehat," ujar Budi saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (27/2/2021).

Kedua, harus dipastikan tidak dalam kondisi mengantuk atau kelelahan.

Ketiga, sebelum divaksinasi sebaiknya sarapan terlebih dulu.

"Keempat, hindari juga kondisi stres agar tidak memicu maag atau gejala-gejalanya," lanjut Budi.

Kelima, apabila jadwal kerja padat dan mengharuskan begadang, maka sebelum disuntik vaksin harus tidur terlebih dulu.

Keenam, bagi perusahaan, Budi mengimbau agar memperhatikan jadwal kerja dan kondisi kesehatan karyawan sebelum pelaksanaan vaksinasi Covid-19.

"Jadi perusahaan harus memperhatikan kondisi karyawan sebelum jadwal penyuntikan. Jangan sampai kelelahan atau kondisi menurun sebab jadi berpotensi risiko untuk kesehatan," ungkapnya.

Foto : Dokter salah memberikan dosis <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/vaksin' title='vaksin'>vaksin</a> Covid 19 kepada lansia.
Foto : Dokter salah memberikan dosis vaksin Covid 19 kepada lansia. (AFP)

Lebih lanjut Budi juga mengingatkan apabila tubuh sedang dalam kondisi tidak flu biasa, maka pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tetap harus ditunda.

Alasannya, tubuh sedang dalam kondisi tidak fit akibat virus influenza.

"Padahal untuk vaksinasi Covid 19, kita memerlukan tubuh yang fit sehingga antibodi bisa melawan virus," katanya.

"Apabila tubuh sedang drop, lalu bagaimana antibodi akan terbentuk untuk melawan virus ?," tambahnya.

Sebelumnya, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Siti Nadia Tarmizi mengungkapkan, pasca-penyuntikan vaksin Covid-19 pada Jumat (26/2/2021) terdapat lima awak media yang diobservasi karena merasa keluhan efek samping pasca vaksinasi.

Kemudian, saat diperiksa lebih lanjut, kelimanya diketahui tidak melakukan sarapan dan makan nsiang sebelum pelaksanaan vaksinasi Covid 19 pada Jumat.

Selain itu, mereka diketahui tidak cukup beristirahat pada malam hari sebelumnya.

"Meski begitu, kelima awak media tersebut saat ini telah kembali ke rumah masing-masing dan dalam kondisi sehat," tegas Nadia.

"Sehingga kami imbau awak media yang akan mendapatkan vaksinasi agar istirahat cukup dan sarapan sebelum mendatangi lokasi vaksinasi," tambahnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul 6 Tips dari Kemenkes Bagi Warga yang Akan Jalani Vaksinasi Covid-19, Cukup Tidur dan Jangan Stres

https://jogja.tribunnews.com/2021/02/27/6-tips-dari-kemenkes-bagi-warga-yang-akan-jalani-vaksinasi-covid-19-cukup-tidur-dan-jangan-stres?page=all

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved