Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Dahnil Anzar Simanjuntak

Jubir Prabowo Bela Anies, Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil, Jangan Manfaatkan Banjir Umbar Kebencian

Meski tak merespons secara langsung, namun setidaknya melalui juru bicaranya, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto memberikan pandangannya

Editor: Aswin_Lumintang
Internet
Dahnil Anzar Simanjuntak, Juru Bicara Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto 

"Artinya, dibutuhkan kolaborasi, spirit ta'awun atau tolong menolong yang lebih besar lagi," ungkap Dahnil.

Anies Dikritik Giring, Giring Dikritik Pasha

Sementara itu diberitakan sebelumnya, PLT Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Giring Ganesha disentil mantan Wakil Wali Kota Palu, Sigit Purnomo alias Pasha Ungu.

Giring awalnya mengkritik Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang dianggapnya tidak serius mengatasi persoalan banjir.

"Mas Gubernur @aniesbaswedan jangan cuma melempar kesalahan pada curah hujan dan banjir kiriman. Pada banjir kemarin, status pintu air di Bogor dan Depok normal. Artinya banjir terjadi karena Mas Gubernur Anies tidak punya rencana dan cara yang jelas untuk mengatasinya," ungkap Giring melalui unggahan Instagram, Senin (22/2/2021).

Giring Ganesha, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI)
Giring Ganesha, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) (Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha)

Selama tiga tahun terakhir, lanjut Giring, Anies disebut tidak pernah serius mengatasi banjir dan menyebut Anies terbukti tidak punya kapabilitas mengelola Jakarta.

"Naturalisasi sungai yang selalu digembar-gemborkan Mas Anies terbukti cuma konsep di atas kertas, tidak dikerjakan di lapangan sementara normalisasi sungai dihapuskan."

"Selain itu, menjelang musim hujan, tidak terlihat ada upaya untuk mengeruk sungai, membersihkan saluran air, dan mengecek pompa," ungkapnya.

"Anggaran Jakarta diboroskan untuk hal-hal tak perlu. Lihat saja, untuk pembayaran uang muka Formula E, mempercantik JPO, atau mengecat genting-genting rumah warga.  Dari sini, Gubernur Anies terlihat tidak mampu menyusun prioritas. Kebutuhan mendesak dinomorduakan, hal-hal bersifat kosmetik justru didahulukan," ujar Giring.

Lalu, sentilan Pasha kepada Giring ditulis melalui komentar panjang di unggahan tersebut.

Pasha menyebut penilaian Giring terhadap kapabilitas Anies Baswedan yang dianggap tidak mampu mengelola Jakarta terlalu naif dan kerdil.

"Mengelola Jakarta tidak semudah bro mengkritik di medsos," ujar Pasha.

Pasha mengungkapkan memang benar Pemda DKI Jakarta perlu memberikan ekstra perhatian khusus terkait program penanganan banjir berikut how to solve the problem.

"Bahkan bila perlu ada tim satgas banjir yang dibentuk dalam mengantisipasi kejadian banjir yang terus berulang hampir setiap tahunnya," ujar Pasha.

Tak Segan Melukai Pemilik Rumah Saat Mencuri, RA Akhirnya Diamankan Polisi

Jadwal Liga Champions Hari Kamis 25 Februari 2021 Dini Hari, Real Madrid dan Manchester City

Pasha juga menyampaikan saran kepada anggota DPRD DKI Jakarta untuk membuka kembali blue print perencanaan pembangunan Ibu Kota Jakarta sejak zaman Belanda.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved