Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Clubhouse

Mengenal Aplikasi Clubhouse yang Terancam Diblokir Kemenkominfo, Disebut Aplikasi Eksklusif

Clubhouse semakin melejit setelah pesohor dunia mengendorse aplikasi yang tersedia di iOS itu.

Editor: muhammad irham
int
Aplikasi Clubhouse 

Ekslusifitas Clubhouse yang menjangkau artis dan musisi luar negeri, membuat aplikasi ini semakin digemari netizen.

Melalui Clubhouse, pengguna bisa membuat undangan khusus, artinya siapa pun yang ingin bergabung harus direkomendasikan oleh seseorang yang sudah memiliki akun.

CEO Clubhouse Paul Davidson mengatakan nantinya Clubhouse bakal terbuka untuk semua orang, termasuk bagi pengguna ponsel Android.

"Saat ini, siapa pun pengguna aplikasi Clubhouse di iPhone yang berhasil menerima undangan hanya diberi dua undangan lain, yang kemudian dapat mereka berikan kepada orang lain. Nantinya, Clubhouse akan menjadi terbuka dan dapat dipakai lintas platform," kata Paul seperti dikutip laman Bussiness Insider, Sabtu (13/2/2021).

Tampilan yang simpel

Clubhouse diyakini tak hanya sekadar pemutar musik streaming. Lebih dari itu, Clubhouse disebut juga sebagai media sosial kompetitor baru dari seniornya seperti Twitter, Instagram, dan Facebook.

Penyematan itu cukup beralasan lantaran tampilan aplikasi ini yang sederhana. Pengguna aplikasi ini akan disajikan dengan daftar ruang, serta ditunjukkan daftar akun siapa saja yang ada di setiap ruang itu.

Setiap pengguna dapat bergabung ke ruang diskusi hanya dengan mengetuknya atau membuat ruang sendiri.

Saat ini, sebagian besar ruang Clubhouse memiliki suasana seperti konferensi, yakni jika satu pengguna berbicara maka semua orang di dalam diskusi itu bisa mendengarkan.

Namun, pemilihan pengguna bersifat sangat eksklusif karena yang dapat bergabung dalam percakapan jika dianggap pantas oleh moderator.

Jika Anda tidak online saat percakapan terjadi, Anda akan melewatkan percakapan tersebut. Begitu pula sebaliknya, apabila mengabaikan diskusi maka pengguna itu akan dihapus dari daftar ruang konferensi.

Sekilas, aplikasi musik ini tak jauh beda seperti podcast yang sedang berlangsung karena ada kemungkinan bagi pendengar untuk ikut serta.

Setiap pengguna dapat memulai atau mendengarkan percakapan di 'ruang' digital, mulai dari obrolan seseorang yang terkenal hingga obrolan dalam kelompok kecil.

Dua juta pengguna

Popularitas Clubhouse yang bikin ketar-ketir media sosial lain, membuat Facebook berencana membangun versi serupa di dalan aplikasi besutan Mark Zuckerberg tersebut.

Berdasarkan data, Clubhouse telah digunakan oleh sekitar dua juta orang dalam beberapa pekan terakhir.

Kapasitas ruang di Clubhouse saat ini masih dibatasi hingga 5.000 orang untuk bergabung dalam sebuah ruang diskusi.(*)

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved