Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Otomotif

Isuzu Panther Resmi Pamit, Tak Lagi Diproduksi

Melalui sebuah video berdurasi sekira 3 menit, mobil yang sudah diproduksi sejak tahun 1991 ini pamitan kepada penggemarnya.

Editor: muhammad irham
GridOto.com
Ilustrasi Isuzu Panther. 

Untuk Isuzu Traga yang baru diluncurkan dua tahun lalu berhasil meningkatkan market share hampir dua kali lipat menjadi 30,6 persen.

Presiden Direktur PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI), Jap Ernando Demily mengatakan bahwa sesuai dengan tagline Isuzu ‘Real Partner Real Journey’, pihaknya terus berupaya menjadi mitra strategis pelanggan untuk mendukung kegiatan bisinis mereka lebih efektif dan efisien.

"Isuzu selama ini dikenal sebagai produsen mobil diesel yang irit, bandel dan mudah perawatannya. DNA Isuzu yang sudah terkenal sejak Isuzu Panther inilah yang kami kembangkan pada kendaraan komersial Isuzu," ungkapnya.

Namun untuk target, IAMI tak memasang angka target penjualan untuk tahun 2021. Isuzu hanya menargetkan market share Elf sebesar 25 persen, Isuzu Giga sebanyak 14 persen, dan untuk Traga ialah 35 persen.

Jemput bola

Attias Asril menambahkan, upaya jemput bola servis, lewat layanan Bengkel Isuzu Berjalan atau yang lebih dikenal dengan nama BIB ini akan terus ditingkatkan di tahun 2021.

"Dengan cara itu, konsumen tak perlu kehilangan waktu jika unit kendaraannya harus mendatangi bengkel untuk melakukan servis. Bagi pelanggan hal tersebut jelas lebih efisien dan efektif,” tuturnya.

“Sebab, kendaraan komersial, biasanya memiliki jadwal jalan sangat padat, sehingga terkadang mereka sulit mencari waktu untuk sekadar servis rutin. Maka, dengan BIB, maka teknisi Isuzu yang mendatangi konsumen untuk melakukan servis," lanjut Attias.

Bahkan, di sela-sela waktu konsumen menunggu antrian untuk mengisi muatan bisa dilakukan servis rutin.

"Tak hanya itu, kita juga pernah melakukan servis di jalan tol dan di tengah hutan terhadap mobil konsumen yang memang membutuhkan servis. Itulah mengapa pada tahun 2020 lalu, pelayanan BIB tumbuh 25-30 persen,” paparnya.

“Ternyata setelah kita proaktif mendatangi konsumen, kita mendapatkan sambutan yang sangat positif," imbuh Attias.

Saat ini, Isuzu memiliki sekitar 139 unit BIB yang siap melayani konsumen.

Jaringan bengkel mitra

Selain BIB, pada tahun 2021 ini, Isuzu juga akan memperkuat jaringan bengkel mitra untuk mempersempit jarak jangkauan pelayanan agar konsumen mendapatkan pelayanan lebih cepat.

Saat ini terdapat 45 bengkel mitra Isuzu yang tersebar di sejumlah tempat. Demikian pula dengan toko suku cadang Isuzu yang terus ditingkatkan. Gerai suku cadang Isuzu saat ini tercatat sebanyak 2.403 unit yang tersebar di seluruh Indonesia.

"Jumlah ini akan terus ditingkatkan. Tujuannya agar konsumen dalam menjalankan bisnis kian mudah mendapatkan suku cadang yang dibutuhkan jika mengalami kerusakan di perjalanan, terutama suku cadang fast moving,” papar Ernando.

“Dengan demikian, waktu tunggu bisa dipersingkat agar kegiatan bisnis mereka tidak terganggu," imbuhnya.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved