Berita Ekonomi
Gubernur Olly Dondokambey Beber Strategi Tingkatkan Ekonomi 2021 di Masa Pandemi
Bak dua sisi mata uang yang tak bisa dipisahkan, Olly meyakini pananganan Covid 19 harus berjalan bersama dengan berputarnya roda perekonomian.
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Pandemi Covid 19 belum berakhir. Gubernur Sulut, Olly Dondokambey sudah meracik strategi meningkagkan pertumbuhan ekonomi 2021 sekaligus penanganan Covid 19.
Bak dua sisi mata uang yang tak bisa dipisahkan, Olly meyakini pananganan Covid 19 harus berjalan bersama dengan berputarnya roda perekonomian.
Gubernur Olly yang segera mengakhiri masa jabatan periode pertama, akan lanjut lagi memimpin di periode kedua setalah memenangi Pilkada Sulut 2020.
Olly mengistilahkan, ia dan wakilnya Steven Kandouw sebagai barang baru stok lama.
"Di masa periode kedua barang baru srok lama, jadi kita punya pengalaman menangani Covid sepanjang tahun 2020. Tahun 2021 ini kita menangani covid 19, kita juga siasati menggerakkan perekonomian ke depan," kata Mantan Anggota DPR RI ini.
Olly mencontohkan, di saat covid tahun 2020 ekonomi Sulut masih surplus, artinya kondisinya masih baik.
"Kita bersyukur masa 2020 akhir kita lakukan pembenahan," katanya.
Ia mengatakan, salah satu sektor pendorong perekonomian yakni pertanian dan perkebuanan, bahkan menyumbang 23 persen Produk Domestik Regional Bruto.
Di tahun 2021 ini, Pertanian dan Perkebunan jadi andalan.
"Kita terus dorong agar sektor pertanian san perkebunan meningkat. Pasarnya ada, kita tingkatkan produksi, maka otomatis perekonomian naik," kata Politisi PDIP ini
Gubernur Sulut
Olly Dondokambey
Pilkada Sulut 2020
Steven Kandouw
mantan anggota DPR RI
Produk Domestik Regional Bruto
Maluku
Olly Dondokambey Kasih Bocoran Strategi Lobi Muluskan Eskpor Langsung ke Jepang |
![]() |
---|
Tren Konsumsi LPG Non Subsidi Rumah Tangga Naik di 2020, Masyarakat Sulawesi Beralih ke Bright Gas |
![]() |
---|
BI Perkirakan Inflasi Sulut Tahun ini di Kisaran 3 Persen 'Plus Minus' 1 Persen |
![]() |
---|
BI Prediksi Ekonomi Sulut Tahun 2021 Tumbuh 4-5 Persen, ini Faktor Pendorongnya |
![]() |
---|
Dulu Limbah, Kini Komoditas Ekspor, Serat Halus Sabut Kelapa Sulut Tembus Pasar Korea Selatan |
![]() |
---|