Maia Estianty Mendapat Hadiah Seharga Apartemen, Ternyata Sang Suami Bukan Orang Biasa 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Saat perayaan hari ulang tahun Maia Estianty, diberi hadiah mewah oleh sang suami.

Selain hadiah yang diberikan, sang suami juga bersama istri makan dengan menu mewah.

Maia genap berusia ke-45 dengan perayaan berlangsung dengan serba mewah.

sang suami Irwan Mussry, saat perayaan bersama istri tercinta ditemani oleh Al, El, Dul, dan Tissa Biani, acara ulang tahun itu berlangsung cukup intens.

Hal paling menarik dari perayaan ulang tahun Maia adalah deretan kado mahal yang diterimanya.

1. Jam tangan seharga apartemen

Dalam video blog terbarunya, Maia Estianty akhirnya mengungkap kado yang diberikan suaminya, Irwan Mussry.

Juri Indonesian Idol ini rupanya dihadiahi kado berupa jam tangan mewah yang harganya diduga setara dengan sebuah apartemen.

Jam tangan bermerek HYT itu kini menghiasi pergelangan tangan Maia Estianty.

"Itu jamnya bisa dapat satu apartemen tuh," kata Al Ghazali.

2. Makan daun emas

Acara perayaan ulang tahun ke-45 Maia Estianty ditutup dengan makan malam keluarga di sebuah restoran mewah.

Berbagai menu unik dan menarik dihidangkan, termasuk makanan berbahan emas 24 karat.

"Ini daun emas, caviar, dan kepiting.

Ini emasnya, caviarnya,

ini emas 24 karat.

Ini kedua kali aku makan emas, lho," kata Maia Estianty menjelaskan makanan kepada anak-anaknya.

Selain caviar, menu berbahan emas lain yang disajikan adalah risotto dan hati angsa.

Menu dari Italia itu dilengkapi juga dengan bahan emas yang bisa dimakan.

Maia Estianty, Tissa Biani, dan Dul Jaelani (Instagram/maiaestiantyreal, tissabiani)

Tissa Biani Disebut Anak Mantu oleh Maia Estianty

Artis peran Tissa Biani terlihat semakin dekat dengan keluarga Dul Jaelani, terutama sang ibu, Maia Estianty.

Diketahui, Tissa Biani akhir tahun 2020 lalu hingga awal 2021 ini berlibur bersama Dul Jaelani dan keluarga di Bali.

Maia Estianty juga mengunggah foto berdua bersama Tissa Biani saat berada di Diamond Beach, Nusa Penida.

Dalam keterangannya, Maia Estianty menyebut Tissa dengan "salah satu anak mantu".

Mendapat panggilan spesial dari Maia Estianty, Tissa Biani mengaku sangat senang.

"Senang dong, apalagi pas kemarin di Bali itu Bunda (Maia) benar-benar baik banget," tutur Tissa Biani saat menjadi bintang tamu acara Okay Bos, dikutip dari kanal YouTube Trans7 Official, Jumat (29/1/2021).

Tak hanya Maia Estianty, menurut Tissa, anggota keluarga Dul Jaelani yang lainnya juga memperlakukannya dengan baik.

Bahkan, keluarga Dul Jaelani semua sudah seperti keluarga baru bagi Tissa Biani.

"Kak Al, kak El, daddy (Irwan Mussry),

om Dhani juga semuanya baik sama aku.

Dan aku bersyukur sih bisa nemuin keluarga baru lagi," ucap Tissa Biani.

Kedekatan yang sama juga diakui Dul Jaelani terjadi padanya dengan keluarga Tissa Biani.

Diketahui, Dul Jaelani dan Tissa Biani sudah menjalin asmara selama empat bulan.

Hingga kini hubungan keduanya semakin intens.

Keduanya berhasil membuat baper para penggemar masing-masing.

Banyak yang bilang mirip dan cocok!

Selain itu Irwan Mussry ternyata bukan orang sembarangan.

Ayah Irwan Mussry adalah keturunan Irak Arab Yahudi pertama di Indonesia yang menjadi konsultan untuk kedutaan Australia sekaligus senang menjalankan tradisi.

Sejak kecil, Irwan Mussry yang tumbuh dalam keluarga multi ras sudah terbiasa dengan pesta dansa.

Suami dari Maia Estianty ini juga sudah mengenal perbedaan agama, ras hingga tradisi ketika masih kecil.

"Saya bisa memahami perbedaan dalam tradisi, agama, kepercayaan, kebiasaan maupun pendapat sejak saya masih keci. Apalagi kakak saya sangat Jawa," kata Irwan Mussry.

Selain konsultan untuk kedutaan Australia, ayah Irwan Mussry juga seorang pebisnis otomotif yang lantas merambah bisnis jam tangan.

Nampaknya kemampuan berbisnis sudah menjadi takdir dan mengalir di dalam diri Irwan Mussry yang kini dikenal sebagai pengusaha kaya raya.

Bagaimana tidak? Irwan Mussry sudah mempelajari dan mengenal cara berbisnis sejak masih kecil.

Sejak Irwan Mussry masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD), ia sudah sering mendengar cerita seputar bisnis ayahnya.

Irwan Mussry pun merasa ketertarikannya dengan cerita seputar perdagangan semasa kecil terdengar sangat aneh.

Saat anak-anak seumurannya lebih tertarik bermain, ia justru lebih senang bermain sambil mendengar cerita bisnis ayahnya.

"Saya senang mendengarkan ayah bercerita tentang bisnisnya. Memang agak aneh ya, di masa anak-anak masih asyik dengan mainan. (Tapi) bukan berarti (saya) tidak suka mainan.

Tapi mendengarkan ayah dan mainan itu sama asyiknya. Saya memang senang mendengarkan cerita, apapun ceritanya termasuk bisnis kalau memang bagus ya saya suka," kata Irwan Mussry.

Sampai akhirnya Irwan Mussry tak sadar kebiasaannya melihat dan mendengar cerita ayahnya seputar bisnis justru menumbuhkan kepekaannya menjadi pengusaha.

"Berdagang adalah cita-cita saya sejak kecil," ujarnya.

Karena itu, Irwan Mussry sudah mulai berpikir caranya mendapatkan dan memutarkan uang sejak duduk di bangku SMP.

'I like to make money' itu kata Irwan Mussry yang selalu berpikir gimana mendapatkan uang lalu memutarkannya.

Cerita-cerita bisnis dari ayahnya itu tak hanya menjadi bekal Irwan Mussry dalam berproses sebagai pengusaha sukses dan kaya raya.

Tetapi, kebersamaanya dengan sang ayah bercerita seputar bisnis juga salah satu kenangan Irwan Mussry bersama sang ayah.

Ayah Irwan Mussry meninggal dunia ketika usianya masih 8 tahun dan kenangannya bersama sang ayah yang membuatnya tumbuh menjadi laki-laki kuat serta bertanggung jawab.

Artikel ini telah tayang di Tribunnewsmaker.com dengan judul Mewahnya Ultah Maia Estianty, Makan Daun Emas, Irwan Mussry Beri Hadiah Jam Tangan Seharga Apartemen, https://newsmaker.tribunnews.com/2021/01/31/mewahnya-ultah-maia-estianty-makan-daun-emas-irwan-mussry-beri-hadiah-jam-tangan-seharga-apartemen?page=all

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Suami Maia Estianty yang Konglomerat, Kisahkan Masa Kecil dan Merasa Berbeda dari Saudara Lainnya, https://medan.tribunnews.com/2021/02/07/suami-maia-estianty-yang-konglomerat-kisahkan-masa-kecil-dan-merasa-berbeda-dari-saudara-lainnya?page=all