Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Masih Ingat Gadis Cantik yang Tolak Diberi Mahar? Kini Jadi Anggota DPRD, Ini Potret Jurani Rurubua

Pada tahun 2017 silam, Jurani Rurubua viral karena mengunggah kisahnya di Facebook. Ia menolak diberi mas kawin

Editor: Finneke Wolajan
Istimewa
Jurani Rurubua Anggota DPRD Manado 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Masih ingat Jurani Rurubua, Wanita Cantik yang pernah viral karena tolak mas kawin atau mahar? Kabarnya kini setelah viral tolak diberi mahar.

Wanita cantik asal Manado ini kini telah menjadi Anggota DPRD Kota Manado, periode 2019 - 2024.

Jurani Rurubua menjadi politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) satu-satunya yang berhasil menjadi anggota DPRD Kota Manado.

Pada tahun 2017 silam, Jurani Rurubua viral karena mengunggah kisahnya di Facebook.

Ia menolak diberi mahar atau mas kawin, yang di Sulawesi Utara disebut tradisi antar harta.


Jurani Rurubua Anggota DPRD Manado (Istimewa)

Di Indonesia ada tradisi mas kawin atau mahar ketika menikah, dan biasanya akan dibicarakan saat proses lamaran.

Soal penentuan mas kawin atau mahar ini berbeda di satu daerah dengan daerah yang lain. Ada yang berdasarkan silsilah si mempelai wanita, ada juga karena latar belakang pendidikan.

Facebook bernama Miracle Gotze atau bernama asli Jurani Rurubua membagikan kisahnya di akun Facebook miliknya tentang bagaimana ia yang pacaran tergolong singkat karena hanya dua minggu, kemudian dilamar sang kekasih.

Saat proses lamaran, dia menolak tradisi 'antar harta' dari calon mertuanya yang membuat keluarga calon suami dan keluarganya kaget.

"Saya mau menikah asalkan tidak memakai adat 'antar harta'," begitu tulisnya.

Ini kisahnya lengkap yang ditulis oleh wanita pemilik nama asli Jurani Rurubua, pada Mei 2017 lalu.

"Kemarin saya ketemu di K8 dgn adik2 marketing saya di Bank sulut, ada banyak hal yang kami bicarakan, baik masalah trik mencapai target, masalah bisnis, maupun masalah pribadi mereka dalam kemapanan menghadapi pernikahan...

Sedikit share tentang awal pernikahan saya...

Saya menikah dengan sangat kilat, bukan karena "kecelakaan" tetapi karena suami "kebelet" nikahin saya.. hahahhaha

Pacaranx hanya 2 minggu, langsung dilamar dan diakan pertemuan keluarga,...
dalam pertemuan saya sedikit melihat wajah mertua saya sepertix kaget! Bahkan dari mulut mertua perempuan mengucapkan kalimat "hardi, kamu pacaran sama lain, nikah nya sama lain"
Maklum suami saya Mantanx banyak..


Jurani Rurubua Anggota DPRD Manado (Istimewa)

Dalam pertemuan tersebut, org tua suami saya mengatakan bahwa dalam acara "maso minta" kami akan membawa mas kawin "ANTAR HARTA" sesuai adat mereka dari minahasa, dalam pernyataan tersebut, mertua bertanya kepada org tua saya berapa banyak yg diminta, karena melalui adat biasax mereka membawa uang tunai, perhiasan, lemari, Tv, tempat tidur, dan barang2 lainnya yg dibutuhkan di dalam RT yg baru...

Mami saya baru saja mau jawab, saya sudah memotong pembicaraan dengan mengatakan bahwa saya mau menikah dengan hardi, asalkan tidak memakai adat "ANTAR HARTA"...

Perkataan saya membuat mertua saya kaget, suami saya tercengan, dan mami saya hampir memakan saya hidup2... hahahhaha 

Pada saat itu saya langsung menyambung pernyataan saya kepada mertua dan orang tua saya, bahwa syarat saya menikah hanya ingin melihat orang tua saya duduk di atas Altar nikah tanpa mengeluarkan 1 sen pun...
Yang artinya biaya menikah 100% ditanggung oleh hardi & saya...

Mereka semua kaget dengan pernyataan saya, tetapi wajah papa mantu saya terlihat sangat sumringah sambil memandang saya dengan KASIH yg adalah calon menantunya saat itu 

Bahkan wajah calon suami saya hardi, begitu terkejut, dan memandang saya sambil berkata, "kamu lain banget"
Akhirx dalam waktu yg singkat itu, saya dan suami mengumpulkan pundi2 tabungan kami sambil berdoa kpd Tuhan "jika kami jodoh" pasti Tuhan Buka jalan..

Dan puji Tuhan benar...

Kami berdua mampu mengumpulkan dana, sehinggah acara resepsi di nyiur melambai saat itu berjalan dengan baik, uangx dipercukup-cukupkan, dan yg paling bahagia orang tua kami berdua tidak mengeluarkan biaya apapun...

Alhasil.. dari pernikahan kami, orang tua kami berdua tidak pernah ikut campur urusan RT kami, mertua saya mencintai saya, saat ketemu selalu mencium saya, wibawa saya sebagai anak mantu ada di mata mertua...
Suami saya pun menghargai saya, dan memanjakan saya saat bertemu, karena dia tau bahwa mas kawin saya adalah penghargaan dari "HARGA DIRI" saya sebagai istri...

Tulisan ini saya buat untuk membuka paradigma anak2 muda kebanyakan, yang menganggap pernikahan adalah tanggung jawab orang tua...

Padahal Menikah adalah keinginan dan keputusan 2 org yang jatuh cinta, bukan keinginan orang tua, dan harusx tdk menjadi beban org tua..

Untuk membantu tambahan makanan mungkin wajar, tetapi untuk membiayai kebutuhan pernikahan itu tidak tercatat di Alkitab.

Yang lebih parah, saya melihat banyak anak muda, yg sudah di sekolahkan setinggi2 nya tetapi menikah masih menjadi beban org tua, Bahkan ada banyak org tua setelah anakx menikah harus mengembalikan Hutang yg dipinjam kepada org2 untuk menutupi acara pesta... terlebih yang saya lihat, Anak2 memaksakan orang tua menikah di tempat yang mewah, tanpa melihat keuangan yang ada


Jurani Rurubua Anggota DPRD Manado

Saya selalu berikan motivasi kepada mitra2 saya yang masih anak2 muda, agar mereka bisa menabung untuk masa depan, dan menjadi mandiri, kumpulkan uang sendiri untuk menikah, jangan jadi beban kepada org tua, kucuplah orang tua sudah mengandung, melahirkan, membesarkan, menyekolahkan,.. tidak perlu lagi sampai menikah harus jadi tanggungan mereka..

rambut mereka sudah terlalu putih, tulang mereka sudah sedikit keropos, kantong mata mereka sudah tebal karena airmata selama pernikahan, dompet mereka menipis karena menyekolahkan kita..
Renungkanlah itu!!!

Anak2 muda yang mau menikah, atau baru pacaran, belajarlah hidup hemat, jangan habiskan jalan2 dgn pacar di Mall, TO, atau ke t4 Clubing yg tdk ada manfaat..

Jika tujuan anda menikah, artinya itu masa depan...

Maka ka rani sarankan, jika mau menikah percukuplanlah dana yg ada, jangan memaksa menikah mewah.. karena menikah mewah atau sederhana habisnya tetap cuma 1 hari...

Amsal 23:25
Biarlah ayahmu dan ibumu bersukacita, biarlah beria-ria dia yang melahirkan engkau..
Semoga bisa menginspirasi..GBU"

Tulisan yang diunggah pada 30 Mei 2017 ini langsung menjadi viral dan banyak dibagikan warganet. Netizen yang membacanya pun terinspirasi dengan tulisan tersebut

Kabar Jurani Rurubua Sekarang

Jurani Rurubua menjadi satu-satunya kader PSI yang menjadi anggota DPRD Kota Manado.

Rani (30) sapaan akrabnya merupakan anggota legislatif nomor urut 1, dari dapil Singkil-Mapanget.


Jurani Rurubua Anggota DPRD Manado

Sebagai pendatang baru, wanita yang bertempat tinggal di Paniki Bawah ini merasa bangga, menang tanpa money politics.

"Ini bukti suara murni dari hati nurani masyarakat yang memilih," ujar lulusan strata satu itu, kepada Tribunmananado.co.id, Minggu (8/9/2019).

Putri pasangan Johanis Rurubua dan Elisabeth Tangel menceritakan awal mula dirinya masuk dunia politik.

Baginya dunia politik merupakan panggilan sekaligus tantangan.

"Masuk Dunia politik karena panggilan sekaligus tantangan dalam hidup saya, politik juga merupakan cara untuk membuat perubahan bagi masyarakat," ucapnya.

Rani mengaku, dirinya menjadi caleg berawal dari diajak oleh ketua Partai PSI, Melky Pangemanan.

"Beliau (Melky Pangemanan) hanya mengajak untuk meloloskan verifikasi 30% perempuan dalam struktur DPW," ujarnya.

Lanjutnya, saat itu dirinya belum mendapatkan izin dari sang suami untuk masuk mencalonkan diri sebagai caleg.

"Namun, saat itu saya sudah sampaikan jangan jadikan caleg, karena belum ada izin suami sebagai anggota Polri," ujar ibu Bhayangkara itu.

Namun seiring berjalannya waktu, PSI membutuhkan caleg perempuan di dapil Singkil Mapanget.

"Maka diajaklah saya agar menjadi caleg. Akhirnya untuk mencapai kuota perempuan saya masuk, dengan harapan yang penting sudah penuhi target, wah saat diumumkan saya jadi caleg, para pendeta dan masyarakat banyak merespon baik," bebernya.

Sumbang 2 Bulan Gajinya untuk Warga Terdampak Covid-19


Jurani Rurubua Anggota DPRD Manado bagikan sembako pada masyarakat di tengah pandemi

Jurani Rurubua anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kota Manado, peduli masyarakat dan rela memberikan gajinya seratus persen selama dua bulan untuk masyarakat kecamatan Mapanget ditengah pandemi Covid-19.

Ketika dikonfirmasi Tribun Manado Kamis (2/4/2020) mengenai statusnya di Facebook Miracle Gotze yang membantu masyarakat Mapanget.

Diketahui setiap bulan ia sebagai anggota DPRD digaji senilai Rp 30.000.000 sehingga gajinya selama dua bulan berjumlah Rp 60.000.000 itulah yang ia berikan untuk rakyat ditengah pandemi covid-19.

"Semuanya akan saya berikan untuk sebagian masyarakat Mapanget dalam bentuk sembako beras, telur dan mi instan," tulisnya dalam status.

Ia juga bilang, sembako ini akan di berikan kepada masyarakat yang membutuhkan, kategori yang tidak memiliki gaji bulanan atau yang punya usaha, Seperti PNS, Pegawai Swasta, BUMN, Karyawan bank dan Atau Pegawai yang mempunyai Gaji bulanan.

Ia tegaskan bantuan ini tidak untuk masyarakat yang memiliki mobil di rumahnya, kecuali mobil angkot atau mikrolet.

"Sembako ini kami berikan kepada 1.000 keluarga dan akan berkelanjutan sampai 2.500 Keluarga dengan memakai dana pribadi di luar gaji dewan," ungkapnya.

Selama ini Jurani sudah beberapa hari membagikan sembako kepada masyarakat, dan setiap minggu bisa 200 sampai 250 kepala keluarga.

Penerima sembako di data oleh tim kerjanya di setiap Wilayah Kelurahan serta berkoordinasi dengan pimpinan agama di wilayah Mapanget.

Semua diinventarisasi langsung oleh tim dan di antar secara door to door sehingga membutuhkan waktu, jadi ia meminta masyarakat untuk tetap bersabar.

"Saya tahu bahwa Tuhan mengajarkan apa yang kita beri tidak perlu di ketahui orang banyak, saya memahami hal itu, namun saat ini saya berada di ruang lingkup Politik, dengan era yang berbeda," ungkapnya.(tribunmanado.co.id/rine araro/fistel mukuan)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved