Masih Berpeluang Kembali Pimpin PAN, Pengamat Nilai Sehan Landjar Masih Kader Terbaik

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Usai Pilkada Sehan Landjar bakal dihadapkan dengan pertarungan, Musyawarah Wilayah (Muswil) Partai Amanat Nasional (PAN) Sulawesi Utara (Sulut)

Namun menarik diikuti bagaimana peluang Sehan dalam Muswil yang rencananya dilaksanakan pertengahan Februari ini.

Apakah posisi Sehan akan aman amengingat dirinya baru saja tumbang di Pilgub Sulut atau malah sebaliknya?

Pengamat Politik Josef Kairupan mengatakan perebutan kekuasaan terlebih lagi dalam kepemimpinan partai politik adalah hal lumrah.

• PAN Sulut Agendakan Muswil, Sehan Landjar Masih Siap Pimpin PAN Sulut

• Ketua Golkar Minahasa Bantu Pengungsi Korban Banjir di Manado, Warga Kaget dan Menangis

• PDIP Sambut Tangan Terbuka Yasti Soepredjo Mokoagow untuk Gabung 

Karena sejatinya parpol adalah pilar Demokrasi yang di dalamnya terdiri dari individu-individu yang mempunyai kesamaan pandangan untuk berambisi meraih kekuasaan.

Sehingga kepentingan bersama yang dibangun sarat akan keinginan dan ambisi tependam.

"Terlebih lagi kekalahan pilkada baru ini dapat dijadikan alasan untuk penyegaran pimpinan parpol,

karena dianggap lemah dan tidak solid melaksanakan fungsi kepemimpinan," ujar Kairupan lalu mengatakan manuver ini akan terus dimainkan oleh pihak-pihak yang bersebrangan pandangan dengan pimpinan parpol saat ini. 

• Kecelakaan Maut, Sebanyak 32 Orang Tewas Kecelakaan Beruntun, Truk Bawa Peti Jenazah Tabrak Mobil

"Tak terkecuali bagi PAN, yang akan menggelar muswil pertengahan Februari mendatang, hampir dapat dipastikan riak-riak untuk melengserkan Sehan," tambahnya.

Meski begitu, Akademisi Unsrat ini menyebut, harus diketahui dulu Muswil PAN yang akan digelar dengan agenda apa.

Jika memang dengan agenda pemilihan pengurus, maka peluang untuk menggantikan Sehan akan semakin terbuka, tapi jika tidak maka akan berbanding lurus.

• Diduga Tabrak Lari, Pemuda Ini Digiring ke Mapolres Tomohon

• Demokrat Bitung Bela Agus Harimurti Yudhoyono 1.000 Persen

"Tetapi perlu juga dilakukan kajian secara realistis terhadap sosok dan figur seorang Sehan, tentang track recordnya, prestasinya, dan keluhuran budi pekertinya,

bagi PAN Sulut sepertinya Sehan masih kader terbaik yang dimiliki, walaupun untuk beberapa bulan kedepanya Sehan tidak lagi memiliki jabatan di eksekutif," terang Kairupan.

Selain itu, tidak terlalu bijak menjadikan alasan kekalahan di Pilgub baru-baru ini untuk melengserkan Sehan.

Karena posisi penguasaan dan infrastruktur PAN sendiri yang masih belum kuat menjangkau sampai di wilayah terkecil yang ada di Sulut.

• Puluhan BUMDes di Boltim Mangkrak, Rusli Dajo Geram: Pengurus Harus Bertanggungjawab

• Ribuan Telur Tumpah ke Jalan, Kecelakaan Truk, Tabrak Trotoar & Tiang Lampu, Ini Jumlah Kerugiannya

"Begitu pula dengan lawan yang harus dihadapi dimana ODSK sudah mengkristal di sebagian besar mindset rakyat sulut, sehingga terlalu tangguh utk dikalahkan," sebutnya.

Adapun menurut Kairupan adalah hal yang wajar jika beberapa pentolan Parpol diluar PDIP termasuk PAN merapat ke kubu PDIP.

Karena tren kedepan pertarungan Pilkada 2024 nantinya lebih kepada ketokohan dan figur, sehingga ada pertimbangan tersendiri jika seorang yang memiliki ketokohan kuat bergabung ke Parpol yang kuat.

"Harus diakui infrastruktur PDIP begitu solid, sehingga keterpaduan mesin partai ini akan memberikan kinerja politik yang baik, dan hal itu sudah dibuktikan dengam pilkada Desember lalu yang hampir dimenangkan oleh kandidat dari PDIP.

Saat ini adalah waktu yang epat utk melakukan evaluasi terhadap perjuangan parpol untuk meraih kekuasaan di pentas Demokrasi 2024 mendatang,

perkembangan zaman di era revolusi Industri 4.0 ternyata turut mempengaruhi marketing politik partai, sehingga perlu inovasi kreatif untuk menggalang kekuatan parpol," tukas Kairupan.

"Begitu pula jika Yasti akan merapat ke PDIP modal ketokohan yang dimiliki harus pula diimbangi dengan tindakan nyata untuk membangun investasi sosial dan politik,

selang waktu kurang lebih 3 tahun kedepan adalah waktu yang tepat untuk membangun kekuatan.

Jika hal ini dapat dilakukan maka hampir dapat dipastikan PDIP akan semakin tangguh dan solid dan perlu kerja keras dari lawan untuk mengalahkannya, termasuk di wilayah Bolmong Raya," pungkasnya.

• Honda ADV 150 Masih Banyak Peminat, Kini Beredar Desain Yamaha X-Ride 155

• Diduga Tabrak Lari, Pemuda Ini Digiring ke Mapolres Tomohon

• Arti Mimpi Melihat Istri Sedang Hamil, Pertanda Gagasan Anda Buahkan Hasil, Simak Tafsirnya

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: