Mantan Hirup Obat Batuk Lelaki RT Naik Pitam, Mahasiswa Tombatu Jadi Korban, Ditinju Berkali-kali

TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON -- Pemuda berinisial RT alis Enal (20) terpaksa harus berhadapan dengan pihak Kepolisian.

Pasalnya, warga Kelurahan Taratara Tiga, Kecamatan Tomohon Barat, dilaporkan melakukan penganiayaan terhadap MJP alias Jerry (18) Mahasiswa asal Desa Betelen, Kecamatan Tombatu Kabupaten Minahasa Tenggara.

"Sesuai laporan telah terjadi terjadi keributan dan penganiayaan di Kelurahan Kolongan, Kecamatan Tomohon Tengah tepatnya di rumah kos milik keluarga Makalew-Pijoh. Selanjutnya didapati bahwa benar laporan tersebut dan pelaku RT diamankan," kata Kapolres Tomohon AKBP Bambang Ashari Gatot melalui Ka Tim URC Totosik Bripka Yanny Watung, Rabu (3/2/2021).

Dari informasi yang dirangkum kejadian ini berawal pada Selasa (2/2/2021) sekira jam 20.00 Wita, saat itu RTmelakukan pesta miras bersama rekannya di rumahnya.

Ketika sementara pesta miras tiba-tiba perempuan JAFK (17) yang merupakan mantan pacar RT melakukan Video Call menggunakan Handphone.

Namun saat di tengah perbincangan via video call JAFK menunjukkan bahwa dirinya tengah menghirup obat batuk saset.

Enal pun naik pitam dan langsung bergegas menuju tempat JAFK.

"selanjutnya sekira jam 22.00 Wita dengan menggunakan sepeda motor Pelaku menuju ke TKP yang merupakan tempat kos Saksi," kata Yanny sebagaimana hasil introgasi awal.

Sesampainya di TKP JAFK langsung menghadang Enal untuk tidak membuat keributan di TKP, namun pelaku tak peduli dengan teguran sang mantan.

Enal langsung menuju ke salah satu kamar kos yang ada di TKP guna bertemu dengan Korban yang pelaku curigai mengajak saksi untuk mabuk-mabukan.

Selanjutnya Enal pun menggedor-gedor pintu kamar kos milik Korban, namun karena tidak dibuka Enal mengancam akan mendobrak pintu tersebut.

"Merasa takut, korban yang pada saat itu bersama dengan dua rekannya yang ada didalam kamar langsung membukakan pintu tersebut."

"Ketika pintu terbuka pelaku langsung masuk dan mendorong-dorong kedua rekan korban. Selanjutnya mendorong korban dan langsung memukul secara berulang-ulang dengan kepalan tangan ke arah wajah dan kepala korban," terang Yanny.

"Setelah melakukan perbuatan tersebut pelaku hendak meninggalkan TKP. Namum pada waktu bersamaan Tim URC Totosik tiba di TKP dan langsung mengamankan Pelaku tanpa perlawanan."

"Akibat dari perbuatan pelaku, sedangkan orban mengalami sakit pada bagian wajah dan bengkak pada bagian kepala," pungkas Yanny. (hem)

• PROFIL Agus Harimurti Yudhoyono, Putra Presiden Ke-6 RI, Dikabarkan Akan Dikudeta dari Demokrat

• Menkes Budi Gunadi Minta Tambah 132 Triliun untuk Penanganan Covid, DPR: Bukan, Total Rp 200 Triliun

• Sinopsis Ikatan Cinta Rabu 3 Februari 2021 Malam Ini: Nasib Elsa Ditentukan dengan Tindakan Nino