Terkini Internasional
Wanita Ini 'Hidup' Usai Dikuburkan Covid-19, Sang Suami Bahagia: Senang Melihatnya Kembali
Seorang wanita bernama Rogelia Blanco tersebut dikabarkan telah meninggal dunia akibat Covid-19.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang wanita bernama Rogelia Blanco tersebut dikabarkan telah meninggal dunia akibat Covid-19.
Dilansir dari The Mirror, pihak keluarga juga telah diberi kabar jika jenazah Rogelia telah dikuburkan sesuai dengan standar Covid-19.
Dikutip dari surat kabar lokal La Voz de GaliciaRogelia dikabarkan meninggal dunia pada 13 Januari dan dimakamkan keesokan harinya.
Karena prosedur operasi standar (SOP) yang ditetapkan pemerintah, pihak keluarga tidak diperkenankan untuk menghadiri pemakamannya.
Namun tiba-tiba Rogelia muncul dengan kondisi sehat.
Hal tersebut tentunya membuat kaget keluarga dan beberapa pihak.
Setelah diselidiki ternyata terjadi kesalahpahaman, saat pihak rumah sakit melakukan kesalahan dalam mendaftarkan nama pasien.
Rogelia masih hidup dan dipastikan telah sembuh dari Covid-19.
Kegaduhan sempat terjadi ketika Rogelia, yang dalam keadaan sehat, mengetuk pintu panti jompo di Xove, Spanyol utara, yang juga merupakan tempatnya tinggal bersama suaminya, Ramon Blanco.
Ramon dikabarkan sangat senang melihat istrinya kembali.
“Sulit bagiku untuk percaya semua ini. Puas aku menangisi kepergian istriku,” ucap Ramon.
Yayasan San Rosendo, yang mengelola panti jompo, menjelaskan bahwa kesalahpahaman terjadi ketika Rogelia dan penghuni lain yang dipastikan positif Covid-19 dipindahkan ke pusat perawatan lain pada akhir Desember.
"Kedua wanita ini tinggal di kamar yang sama saat menerima perawatan dan salah satu dari mereka menghembuskan nafas terakhir.
Namun, kesalahan proses pendaftaran saat pemindahan menyebabkan perubahan identitas, ”jelas perwakilan yayasan.
Yayasan tersebut meminta maaf dan menyesali kesalahan tersebut, dan menggambarkan insiden tersebut sebagai yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Setelah kejadian tersebut, pengadilan diberitahu tentang masalah tersebut dan pernyataan kematian Rogelia dikoreksi.
Kasus Jenazah Tertukar, Keluarga Lihat Nama Orang Lain di Peti, 1 Petugas Kena Pukulan
Keluarga emosi mengetahui jenazah yang hendak dikebumikan bukan anggota keluarganya.
Petugas diduga lelah dan kurang fokus saat menyerahkan peti ke keluarga.
Kasus jenazah tertukar tersebut terjadi di Malang, Jawa Timur.
Akibat kejadian ini berujung kepada pemukulan petugas yang dilakukan keluarga jenazah.
Petugas Public Safety Center (PSC) Kota Malang yang bertugas memakamkan jenazah pasien Covid-19 salah membawa peti dari Rumah Sakit Umum Daerah Saiful Anwar (RSSA).
MNH, anak dari pasien Covid-19 yang meninggal itu, mengaku kecewa mendapati peti jenazah ayahnya tertukar dengan orang lain.
Menurut MNH, keluarganya sempat menshalati jenazah itu saat tiba di pemakaman. Saat itu, keluarganya belum mengetahui ternyata peti jenazah itu keliru.
"Saat peti ini mau dimasukkan ke liang kubur, saya baru sadar karena posisi saya memang agak tinggi dari peti."
"Jadi saya lihat tulisan di peti itu bukan nama bapak saya," kata MNH di Mapolresta Malang Kota, Jumat (29/1/2021).
Pemakaman kloter keempat
MNH mengaku memukul salah satu petugas PSC karena kesal yang memuncak.
Ia tak habis pikir petugas membawa peti jenazah yang salah.
Kejadian itu bermula ketika dirinya menelepon pihak PSC untuk penyelenggaraan jenazah ayahnya yang meninggal karena Covid-19 di RSSA Kota Malang pada Kamis (28/1/2021).
Ia menanyakan pihak PSC tentang jadwal pemakaman ayahnya. Saat itu, petugas menjawab ayahnya akan dimakamkan pada kloter keempat.
"Terus saya tanya kira-kira itu jam berapa. PSC tidak bisa memastikan, lalu saya pulang dulu sambil menunggu konfirmasi selanjutnya," kata MNH.
Sekitar pukul 12.27 WIB, MNH mendapat telepon dari petugas PSC. Petugas meminta MNH dan keluarganya bersiap karena kloter pemakaman ketiga telah berangkat.
MNH bersama sepupunya berangkat ke RSSA Kota Malang untuk menunggu penyelenggaraan jenazah.
"Saya sama sepupu berangkat berdua ke rumah sakit untuk menunggu."
"Sebagian (keluarga) ke makam," katanya.
Tak lama menunggu di rumah sakit, ambulans pun datang. Namun, petugas justru memakamkan jenazah pasien Covid-19 lain.
Petugas beralasan ingin menyelesaikan pemakaman jenazah yang dikubur di TPU Sukun. MNH mengatakan, ayahnya akan dimakamkan di TPU Kasin.
"Saya diloncatin satu dulu enggak apa-apa, tapi selanjutnya bapak saya," katanya.
BERITA TERKINI TRIBUNMANADO:
• Bayi Istimewa, Lahir dengan Rambut Putih, Tebal & Mirip Boneka Kecil, Ternyata Ini Penyebabnya
• Prakiraan Cuaca 33 Kota Hari Ini Minggu 31 Januari 2021, BMKG: Hujan Masih Landa Sejumlah Daerah
• SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming Arsenal vs Manchester United, Edinson Cavani jadi Tumpuan
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Sudah Dinyatakan Meninggal, Wanita Berusia 85 Tahun Ini Kejutkan Banyak Orang, Ternyata Masih Hidup