Penanganan Covid
Gaya Belajar Era Pendemi: Guru Naik Genteng, Siswa Naik Pohon, Parkiran Mini Market Jadi Kelas
SMAN 1 Wori, Kabupaten Minahasa Utara Adri Mandey S. Pd menceritakan kisah ini pada Tribun Manado, Selasa (27/1/2021) di Manado.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
Setiap hari, dari pukul tujuh pagi hingga satu siang, ia mojok di depan minimarket itu. Biasanya mereka berombongan. Tapi kali itu ia sendirian.
Alfa sering membawa bekal makan siang yang disiapkan orang tuanya.
"Menu kali ini mi goreng pakai telur," ujarnya.
Menempuh perjalanan belasan kilometer setiap hari, ia mengaku kelelahan.
Saking lelahnya, kadang ia tak ikut daring. Ia pun dimarahi guru.
"Tapi setelah saya beritahu keadaan kampung saya mereka maklum," katanya.
Belajar metode daring juga menguras koceknya. Seminggu ia keluarkan uang sebesar 70 ribu rupiah.
"Makanya saya belajar dengan baik. Tak mau kecewakan ayah saya yang berprofesi sebagai tukang potong kayu," tuturnya.
Efendi salah satu orang tua siswa membeber, anak gadisnya setiap hari bolak balik Lolak hanya demi sinyal untuk belajar daring.
Hatinya sedih membayangkan kesulitan anaknya.
"Ia dengan sepeda motor harus melalui jalan yang sulit ini. Tapi itu juga jalan menuju masa depannya. Saya hanya bisa mendoakannya," ujar dia. (art)
• Peringatan Dini BMKG Hari Kamis 28 Januari 2021, Potensi Cuaca Ekstrem Terjadi di 29 Wilayah Ini
• Jelang HUT Tribun Manado, Kajari Mengajak Terus Bergerak dan Berkarya untuk Bangun Negeri
• Bahaya Kelelawar Pemakan Buah, Sumber Virus Lebih Mematikan daripada Corona, Tingkat Kematian Tinggi