Penanganan Covid
Gaya Belajar Era Pendemi: Guru Naik Genteng, Siswa Naik Pohon, Parkiran Mini Market Jadi Kelas
SMAN 1 Wori, Kabupaten Minahasa Utara Adri Mandey S. Pd menceritakan kisah ini pada Tribun Manado, Selasa (27/1/2021) di Manado.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Wori, Kabupaten Minahasa Utara (Minut)
Adri Mandey S. Pd menceritakan kisah ini pada Tribun Manado, Selasa (27/1/2021) di Manado.
Saat bercerita, ada getar kepedihan bercampur humor dalam suaranya yang bertipe bariton.
"Seorang guru saya harus naik ke atas genteng rumah atau pohon untuk mencari sinyal guna menggelar pelajaran daring," kata dia. Guru tersebut perempuan.
Hal yang sama dilakukan para siswa. Mereka memanjat pohon demi sinyal.
"Itu dilakoni hampir tiap hari," kata dia.
Sebut dia, sinyal sangat sulit di daerah Wori. Namun menyerah pada keadaan bukan tipikal para guru di Wori.
Asalkan para siswa bisa menuntut ilmu, cara ekstrem pun ditempuh.
Salah satunya guru naik ke atas genteng.
"Meski begitu kami berharap agar sekolah tatap muka kembali digelar," kata dia.
Parkiran Jadi Kelas
Cerita lainnya datang dari tanah Totabuan. Dari Alfa Mangimbulude. Siswa sebuah sekolah di Siau.
Tribun Manado memergoki Alfa sedang belajar daring di depan Alfamart Desa Pinogaluman, Kecamatan Lolak, Kabupaten Bolmong beberapa waktu lalu.
Ia tengah mengikuti arahan gurunya lewat aplikasi zoom. Alfa yang kala itu hanya mengenakan kaos dan celana pendek, duduk di ubin depan minimarket tersebut.
Perhatiannya tercurah pada ponsel, tak peduli dengan hiruk pikuk di depan supermarket itu.
"Saya ini sekolah di Siau. Sejak pendemi saya pulang kampung. Sudah sebulan ini daring," kata Alfa.