Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Heboh

Nasib Ribka Tjiptaning Setelah Bongkar Bisnis Vaksin, Sempat Singgung Soal Flu Burung itu Enggak Ada

Selain menolak vaksinasi Covid-19, anak buah Megawati pimpinan PDIP, juga membongkar cerita bisnis vaksin

Editor: Indry Panigoro
Istimewa
Politikus PDI Perjuangan Ribka Tjiptaning Tegas menolak divaksinasi. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Sekarang ini siapa yang tak kenal Ribka Tjiptaning?

Sosok anggota DPR RI ini dikenal frontal dan kritis.

Terbaru ia menolak untuk divaksin.

Bahkan ia tak segan-segan membongkar bisnis vaksin.

Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi PDIP, Ribka Tjiptaning menolak vaksinasi Covid-19.

Penegasan itu disampaikannya dalam rapat kerja bersama Menteri Kesehatan, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), dan Direktur PT Bio Farma, di Komisi IX, Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (12/1).

Masih Ingat Wanita yang Lupa Punya Rumah Rp 1,5 Miliar? Terbaru Ia Akui Punya 29 Mobil, BPKB Numpuk

Selain menolak vaksinasi Covid-19, anak buah Megawati pimpinan PDIP, juga membongkar cerita bisnis vaksin.

Dia meyakini program vaksinasi Covid-19 yang digalakkan presiden Jokowi juga tak jauh dari bisnis vaksin.

Alasan menolak vaksinasi Covid-19, menurut Ribka, belum ada satu pun pihak yang dapat memastikan keamanan vaksin Covid-19 yang rencananya akan diberikan secara massal di Tanah Air mulai Rabu (13/1) ini.

"Kalau persoalan vaksin, saya tetap tidak mau divaksin. Mau vaskin yang umur 63 tahun ke atas, mau vaksin buat semua umur, saya tidak mau," ujarnya lantang.

Mantan pimpinan Komisi IX ini bahkan mengaku akan memilih untuk membayar denda jika itu menjadi sanksi bagi mereka yang menolak untuk divaksin.

"Misalnya saya hidup di DKI, semua anak cucu saya dapat sanksi lima juta (karena menolak vaksin), mending gua bayar, saya jual mobil," ujarnya.

Selain menolak vaksinasi Covid-19, Ribka juga mengatakan bahwa wabah flu burung (H5N1) yang dikabarkan sempat melanda Indonesia beberapa tahun lalu itu sebenarnya tak terjadi.
"Flu burung itu enggak ada. Sampai selesai H5N1 itu tidak ditemukan," katanya.

Karena tidak percaya pada wabah flu burung, Ribka mengaku pernah menolak anggaran flu burung yang diajukan oleh Kementerian Kesehatan ketika dimpimpin oleh Siti Fadilah Supari. "Waktu itu saya ketua Komisi IX, saya menolak anggaran flu burung," katanya.

Menurut Ribka, soal wabah dan vaksin ini ujung-ujungnya hanyalah bisnis belaka. "Ada permainan yang enggak jelas," ujarnya.

Halaman
123
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved