Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut, Pengemudi Mobil Kia Sportage Tewas, Tak Bisa Menguasai Laju Kemudian Terguling

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Prof Hamka depan Kampus 3 UIN Walisongo, Kota Semarang Jawa Tengah pada kemarin Minggu dinihari.

Istimewa
Mobil terguling seusai menabrak median jalan di Ngaliyan, Kota Semarang, Minggu (24/1/2021) dini hari. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Prof Hamka depan Kampus 3 UIN Walisongo, Kota Semarang, Jawa Tengah pada kemarin Minggu dinihari.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil yang mengalami kecelakaan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pengemudi mobil tewas di lokasi.

Baca juga: Gempa Bumi Pukul 14.53 WIB, Terjadi di Darat Dekat Teluk Bintuni

Baca juga: Bukan Orang Sembarangan, Sosok Perempuan yang Hadang Mobil Suami Anggota DPRD Kepergok Selingkuh

Baca juga: Manajemen Chelsea Pecat Frank Lampard, 5 Nama Kandidat Pengganti, Ini Penyebab Bos Chelsea Marah

Foto: ilustrasi kecelakaan mobil (today line)

Pengemudi mobil KIA Sportage Nomor Pol E1239KN tidak bisa menguasai laju kendaraanya saat terjadi kecelakaan maut di Jalan Prof Hamka depan Kampus 3 UIN Walisongo Kota Semarang, Minggu (24/1/2021) dinihari.

Panit Laka Lantas Ipda Yunanto menuturkan kecelakaan terjadi pada pukul 01.00.

Pengemudi diketahui bernama Suyatno (51).

"Mobil tersebut berjalan dari arah Selatan Mijen ke arah Utara Jerakah diduga tidak bisa menguasai laju kendaraannya saat di tikungan sehingga oleng ke kanan menabrak median tengah dan lampu penerangan jalan lalu terguling,"ujarnya.

Pada kejadian tersebut, kata dia, pengemudi tewas di tempat.

Pengemudi itu diketahui tidak mengenakan sabuk pengaman.

"Airbag mobil itu juga tidak mengembang.

Pengemudi tidak terpengaruh alkohol.

Pengemudi mengalami luka di dada, dan cidera kepala, lalu dibawa ke RSUP Kariadi,"tuturnya.

Ia menuturkan pada kejadian tersebut minim saksi yang melihat.

Hanya ada beberapa orang saja yang mobil tersebut terbalik.

Mobil tersebut mengalami rusak pada bodi bagian depan.

Selain itu ban bagian depan juga pecah akibat inseden maut tersebut.

"Biasanya ada tukang ojek yang mangkal tapi ini tidak ada.

Cuma pengendara saja yang lewat melihat mobil terbalik tapi tidak melihat langsung mobil terguling,"tukasnya.

Di sisi lain Kasatlantas Polrestabes Semarang, AKBP Sigit menuturkan menekan angka kecelakaan lalu lintas telah membuat himbauan di berbagai media baik media sosial, radio maupun televisi.

Selain itu pihaknya telah memasang spanduk di tempat rawan kecelakaan lalu lintas, dan keramaian.

"Setiap hari kami juga melaksanakan publik adress himbauan lalu lintas dan tertib lalu lintas,"tutur dia.

AKBP Sigit mengatakan giat semarang menyala secara terus menerus dilakukan tiap jam-jam rawan di malam hari.

Pihaknya juga melaksanakan patroli skala besar dibagi zona wilayah.

"Kami melaksanakan pengecekan jalan bersama instansi lain di titik jalan rusak.

Pemasangan spanduk rawan banjir rawan longsor di semua polsek dan titik kota sudah dipasang, dan selalu koordinasi instansi terkait Dinas perhubungan dan Pekerjaan Umum," tukasnya.

Kecelakaan Bus Sabar Subur Vs Truk Boks di Jalur Pantura Pati, Menyalip Saat Hujan Deras

Foto: Ilustrasi kecelakaan (Shutterstock)

Kecelakaan yang melibatkan bus Sabar Subur dan truk boks tronton terjadi di jalur pantura Pati, Minggu (24/1/2021) sekitar pukul 11.30 WIB.

Lokasi kecelakaan tepatnya di Jalan Raya Pati-Rembang, turut Desa Raci, Kecamatan Batangan, Pati.

Kecelakaan ini melibatkan bus Sabar Subur berpelat nomor K7145KB dan truk boks B9038VEU.

Posisi terakhir bus berada di sisi kanan jalan, menabrak bagian samping truk.

Bagian truk yang tertabrak ialah celah antara ruang kemudi (kabin truk) dan boks.

Saat kejadian truk tengah melaju ke arah timur sedangkan bus ke arah sebaliknya.

Kaca depan bagian kanan bus Sabar-Subur remuk dan berlubang.

Bumper bagian depan-kanan bus juga penyok dan hancur.

Pukul 13.00, bus Sabar Subur yang dalam keadaan ringsek bagian depannya dikemudikan memutar balik, kembali ke arah timur.

Adapun truk dievakuasi menggunakan mobil derek sekira seperempat jam setelahnya.

Falah (25), seorang warga yang menyaksikan proses evakuasi, mengatakan saat kecelakaan terjadi, cuaca hujan lebat.

"Saat hujan deras, bus hendak menyalip. Kemudian menabrak truk," ujar dia.

Kanit Laka Polres Pati Ipda Inung H Yugastanto mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

"Kedua belah pihak bersepakat tidak dilaporkan ke Unit Laka.

Sebab tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materiil saja," terang dia.

(Tribunjateng.com/rahdyan trijoko/Mazka Hauzan)

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Fakta Baru Kecelakaan Maut Ngaliyan Semarang, Sopir Tak Pasang Sabuk Pengaman, Airbag Tak Mengembang

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Kecelakaan Bus Sabar Subur Vs Truk Boks di Jalur Pantura Pati, Menyalip Saat Hujan Deras

TONTON JUGA:

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved