Bacaan Alkitab
Bacaan Alkitab Kamis 21 Januari 2021, Kolose 4:1: Ada Langit di Atas Langit
"Hai tuan-tuan, berlakulah adil dan jujur terhadap hambamu; ingatlah, kamu juga mempunyai tuan di sorga."
TRIBUNMANADO.CO.ID - Rasul Paulus tahu bahwa dalam praktik hidup sejumlah orang-orang di Kolose, berlaku tidak adil dan tidak jujur. Informasi ini diperolehnya dari berbagai sumber, termasuk dari Epafras, sahabatnya.
Hubungan suami isteri tidak baik, relasi orangtua dengan anak tidak harmonis, hubungan dengan sesama terdistorsi, hubungan antara tuan dan hamba, atasan bawahan, tidak terjalin dengan baik, akibat prilaku tidak jujur dan tidak adil.
Masing-masing pihak, mencari keuntungan pribadi.
Terutama, prilaku tuan terhadap hamba atau budaknya. Karena menganggap mereka telah dibayar lunas, maka mereka berlaku sewenang-wenang kepada hambanya itu.
Baca juga: AC Milan Datangkan Fikayo Tomori dari Chelsea, Tambah Amunisi Raih Scudeto
Tak ada lagi belas kasihan. Para tuan-tuan ini berlaku sesuka hati dan tidak mempedulikan hak-hak mereka
Mereka cenderung memperlakukan secara tidak manusiawi bawahan atau hamba bahkan budaknya.
Inilah yang dikritik dan ditentang Paulus.
Dia minta agar tuan-tuan itu berlaku adil kepada hambanya. Sebab kalau tidak, mereka akan berhadapan dengan Tuan segala tuan, yakni Tuan Sorga.
Demikian Firman Tuhan hari ini.
"Hai tuan-tuan, berlakulah adil dan jujur terhadap hambamu; ingatlah, kamu juga mempunyai tuan di sorga." (ay 1)
Paulus tegas menegur dan menasihati para tuan-tuan, bos-bos, pemimpin-pemimpin agar tahu diri dan jangan lupa diri. Mereka harus berlaku adil dan jujur kepada "anak buahnya."
Tuan-tuan tidak boleh sombong, angkuh dan memandang rendah hambanya dan berlaku curang kepada mereka.
Jangan merasa diri paling benar dan menganggap rendah hamba sehingga mengabaikan hak-hak mereka.
Paulus tidak ingin ada penindasan antar sesama orang percaya, bahkan dalam hubungan atasan bawahan, tuan dan hamba.
Baca juga: Arti Mimpi Melihat Rumah Kebakaran, Ternyata Bisa Jadi Pertanda Baik, Ini Tafsiran Lengkapnya
Karena semua manusia sama di hadapan Allah. Tidak ada bedanya.
Sahabat Kristus, peringatan Paulus ini juga berlaku bagi kita di zaman now, sebagai umat Tuhan.
Kita mungkin menjadi pemimpin, atasan, bos atau tuan terhadap sesama kita.
Janganlah posisi itu membuat kita lupa diri, menganggap rendah mereka dan menindas mereka.
Ingatlah bahwa " di atas langit masih ada langit ".
Memang kita adalah bos, pemimpin, atasan atau tuan atas mereka. Tapi jangan lupa bahwa di atas kita masih ada orang lain.
Di atas kita masih ada bos, atasan atau pimpinan kita. Maukah kita diperlakukan demikian oleh bos atau pimpinan kita?
Jangan lupa juga bahwa di atas dari pimpinan dari pimpinan kita juga masih ada yang lebih di Atas.
Dialah Pemimpin di atas segala pemimpin.
Dialah Pemimpin yang mengatasi langit, bumi, alam semesta dengan segala sesuatu yang ada di dalamnya.
Dialah Pemimpin yang berada di Langit di atas segala langit yang paling tinggi sekalipun.
Karena Dialah Pemimpin dan Tuan Sorga, Pencipta bumi, langit dan segala sesuatu yang berada dan berkuasa di dalamnya.
Maka, sebagai pemimpin, atasan, bos, tuan, pelayan atau sebutan apapun yang menunjuk posisi kita yang berada di atas dari orang lain, hendaklah itu dilakukan dengan adil, jujur, tulus, benar, baik, obyektif tanpa merugikan orang yang "di bawah" kita.
Tahu dirilah kita bahwa, Tuhan yang empunya segalanya akan menghakimi kita atas segala perbuatan kita.
Karena itu, hendaklah kita introspeksi diri, memperbaiki diri dan melakukan segala sesuatu kepada bawahan kita dengan baik, bebar, jujur, adil, sesuai dengan kehendak firman Tuhan.
Jika sema keluarga Kristen berlaku demikian, yakni berdasarkan kasih yang sungguh kepada Tuhan,
maka Tuhan Yesus akan memberkati kita semua bersama keluarga, sehingga kita pun juga akan menjadi berkat bagi semua orang di sekitar kita, kehidupan kitappun menjadi kemuliaan bagi nama Tuhan. Amin
Doa: Tuhan Yesus, jauhkan kami dari prilaku curang dan menindas sesama, tapi biarlah kami selalu introspeksi dan mawas diri untuk melakukan kebaikan kepada semua orang. Amin. (Jackried Maluenseng)