Bacaan Alkitab
Bacaan Alkitab Rabu 20 Januari 2021, Kolose 3:24-25: Pilih Upah atau Dihukum?
Setiap orang yang bersalah, akan menanggung kesalahannya sendiri dan menerima hukuman dari Tuhan, menurut keadilan-Nya yang agung.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Allah kita maha adil. Allah kita, tidak memandang muka.
Setiap orang yang bersalah, akan menanggung kesalahannya sendiri dan menerima hukuman dari Tuhan, menurut keadilan-Nya yang agung.
Keadilan Allah adalah keadilan yang paling adil, agung, mulia dan paling tinggi.
Allah menghakimi manusia menurut keadilan-Nya yang tiada membedakan orang.
Dia tidak memandang muka atau memandang orang. Semuanya sama di hadapan Tuhan.
Namun, Allah akan menganugerahkan segala berkat dan kasih karunia-Nya kepada siapa yang setia hingga ke tamat dalam segala perkara.
Jadi, jika kita setia kepada Tuhan dalam segala perintah-Nya, kita akan menerima upah dari Tuan segala tuan manusia, yakni Tuhan Yesus Kristus, Juruselamat dunia.
Demikian Firman Tuhan hari ini.
"Kamu tahu, bahwa dari Tuhanlah kamu akan menerima bagian yang ditentukan bagimu sebagai upah. Kristus adalah tuan dan kamu hamba-Nya.
Barangsiapa berbuat kesalahan, ia akan menanggung kesalahannya itu, karena Tuhan tidak memandang orang." (ay 24, 25)
Allah kita mahatahu. Kita tidak mungkin bisa bersembunyi dari Dia.
Orang munafik yang gemar bersembunyi di balik kebaikan palsunya, yang pintar menyembunyikan kejahatan, tampak jelas oleh-Nya.
Itulah sebabnya Rasul Paulus menasihati jemaat di Kolose dan kita sebagai umat Kristen di zaman now agar bekerja dan beprilaku jujur, setia dan taat dalam segala perkara.
Termasuk dalam tugas, pekerjaan dan pelayanan serta pergaulan kita.
Jika kita adalah pelayan, pekerja, staf, karyawan, bawahan, hamba maka lakukanlah itu, dengan baik seperti untuk Tuhan, sekalipun tidak dilihat oleh pimpinan atau tuan kita.
Sebab Tuhan melihat semua ketulusan hati, jerih lelah dan karya kita.
Dialah yang akan bertindak dan membuat semuanya indah pada waktunya. Itulah upah orang yang setia, taat, jujur, tulus dan bertanggungjawab.
Baginya tersedia upah yang adalah berkat kasih karunia yang melimpah dari Sang Pemilik kehidupan.
Sebaliknya, barangsiapa yang berlaku tidak benar dan gemar melakukan kejahatan, munafik dan suka "cari muka" serta berbagai pelanggaran lainnya, siap-siaplah menanggung ganjaran atas dosanya.
Siapapun kita, jika hidup dalam kesalahan dan kejahatan, pasti dihukum.
Tidak ada yang akan lolos. Sebab Allah akan berlaku adil atas semua orang.
Semua sama di mata Tuhan. Tidak ada yang diistimewakan-Nya kecuali mereka yang bertobat dan berbalik dari dosanya, dan hidup benar, setia dan taat pada-Nya.
Mana yang kita pilih? Hukuman dari Allah? Atau upah berupa berkat kasih karunia melimpah dari Tuhan?
Jika kita ingin upah dari Kristus Tuhan, maka ikutilah perintah-Nya dan lakukanlah kehendak firman-Nya dalam kehidupan kita.
Sebagai keluarga Kristen, hiduplah dalam kebenaran Kristus. Setialah dan taatlah kepada kehendak-Nya.
Lakukanlah segala tugas, tanggungjawab dan pekerjaan kita dengan baik dan benar.
Sebab jika demikian, kita pasti menerima upah berupa berkat cinta kasih dan damai sejahtera serta sukacita melimpah dari Tuhan Yesus bagi kita dan keluarga, sampai selamanya. Amin
Doa: Tuhan Yesus, jadikan kami sebagai hamba-Mu yang setia dan ajarlah kami selalu hidup taat dan terus melakukan kehendak-Mu dalam segala hal. Amin (Jackried Maluenseng)