Terkini Internasional
Pria Ini Hampir Mati karena Memencet Jerawat, Infeksi di Mulut dan Menyebar Sampai Paru-paru
Perlu diketahui, jerawat adalah sisa-sisa kotoran di kulit yang tidak dibersihkan dengan baik hingga akhirnya menutup pori-pori.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Jerawat (acne vulgaris) adalah masalah kulit yang terjadi ketika folikel rambut atau tempat tumbuhnya rambut tersumbat oleh minyak dan sel kulit mati.
Kondisi ini umumnya ditandai dengan munculnya bintik-bintik pada beberapa bagian tubuh, seperti wajah, leher, punggung, dan dada.
Perlu diketahui, jerawat adalah sisa-sisa kotoran di kulit yang tidak dibersihkan dengan baik hingga akhirnya menutup pori-pori.
Bahkan sering terjadi memencet jerawat dengan ceroboh bisa menyebabkan kerusakan kulit.
Tidak jarang juga ada kematian yang disebabkan hal ini.
Seperti yang dialami oleh pria di China ini.
Ia tidak meninggal tapi ia nyaris meninggal karena ia memencet jerawatnya yang ada di dagunya.
Dilansir dari Daily Star, pria yang dikenali hanya dengan nama Chen buru-buru dilarikan ke RS di provinsi Jiangsu, China.
Ia dilarikan dalam kondisi sudah memencet jerawatnya.
Rupanya, segera setelah ia memencet satu jerawat, ia mengalami pembengkakan di mulut dan demam tinggi,
Menurut media lokal, kondisinya denga cepat memburuk dan infeksi menyebar sampai paru-parunya.
Kini ia didagnosa dengan pneumonia ganda, kondisi yang mengancam nyawa seseorang.
Laporan mengklaim jika ia sedang dalam kondisi koma berjuang untuk hidupnya di ranjang ICU RS First People di Changzhou.
Istrinya, Tian, mengatakan "ia memiliki satu jerawat di dagunya, aku bilang padanya jangan dipencet karena ia pernah melakukannya sebelumnya."
Namun Chen tidak bisa menahan godaan untuk memencet jerawat yang berada di posisi menyebalkan itu.
Dr. Zhu yang merawat Chen, mengatakan pasien sudah diselamatkan, tapi ia memperingatkan nyawa Chen hampir saja pergi.
Ia mengatakan kepada televisi China, "Ia memiliki infeksi mulut yang kemudian menyebabkan pneumonia ganda dan paru-parunya lumpuh. Kondisinya kritis."
Dokter itu kemudian memperingatkan agar jangan memencet jerawat di sekitar hidung dan mulut, yang disebut sebagai 'segitiga kematian'.
Ia juga beberkan tanda vital untuk diperhatikan.
Tambahan lagi olehnya "hal pertama adalah menghindari menekannya dengan tanganmu.
"Lebih penting lagi, jika di sekeliling muka menjadi merah, bengkak atau sakit, atau pasien mengalami demam, segera mencari pertolongan medis secepat mungkin."
Ada alasan mengapa segitiga itu sangat mematikan.
Rupanya, di situ ada pembuluh darah vena yang alirannya kembali ke cavernous sinus, yang ada di otak manusia.
Infeksi kulit di area itu dapat menyebabkan pembekuan darah, sebabkan stroke.
BERITA TERKINI TRIBUNMANADO:
Baca juga: Wanita Cantik Melinda Tungka Berharap Vaksin Bisa Mengendalikan Penyebaran Covid-19
Baca juga: Innalillahi wa Inna Ilaihi Rojiun, Habib Ali Abdurrahman Assegaf Diberitakan Meninggal Dunia
Baca juga: Ada Apa? Presiden Jokowi Tak Ucapkan Belasungkawa Pada Korban Banjir Kalsel
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO OFFICIAL: