Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

DPRD Sulut

7 Orang Pejabat hingga THL Sekretariat DPRD Sulut Positif Covid-19

Kantor DPRD Sulawesi Utara kembali menerapkan work from home ( WFH) setelah tujuh pegawainya terkonfirmasi .

Editor: Aldi Ponge
Istimewa
Polisi Berjaga di Depan Kantor DPRD Sulut 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Tujuh pegawai sekretariat DPRD Sulawesi Utara positif Covid-19

Diketahui, DPRD Sulut juga menerapkan WFH karena ada sembilan pegawainya yang positif Covid-19 pada Selasa (13/10/2020) tahun lalu.

Kini kantor ditutup sementara dan para pegawai melaksanakn work from home ( WFH)

Berdasarkan surat edaran Sekretariat DPRD Sulut nomor 800/ST.DPRD/028/2021, WFH tersebut berlaku mulai 15-22 Januari 2021.

Baca juga: Peserta Vaksinasi Bebas Pergi Tanpa PCR dan Akan Diberi Sertifikat Digital

Sekretaris DPRD Sulut, Glady Kawatu
Sekretaris DPRD Sulut, Glady Kawatu (ryo noor/tribun manado)

Sekretaris DPRD Sulut Glady Kawatu mengatakan, tujuh orang yang positif Covid-19 ini sesuai hasil swab polymerase chain reaction (PCR) dan rapid test antigen yang dilaksanakan pada 11-14 Januari 2021.

"Hasil pemeriksaan tersebut menunjukkan bahwa ada lima orang yang positif Covid-19 berdasarkan hasil test swab PCR dan dua orang positif hasil rapid test antigen.

Tujuh orang yang positif Covid-19 ini yakni pejabat, pegawai dan tenaga harian lepas (THL) di kantor DPRD Sulut," kata Glady saat dikonfirmasi via telepon, Kamis (14/1/2020) sore.

Ia menjelaskan, kegiatan pelayanan diahlikan sementara menjadi WFH mulai tanggal 15-22 Januari 2021.

"Tidak ada aktivitas fisik di kantor DPRD. Hal ini sesuai petunjuk pimpinan dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungan kantor DPRD Sulut," ujar Glady.

Aktivitas dan kegiatan pelayanan di kantor DPRD Sulut akan dilaksanakan kembali mulai tanggal 25 Januari 2021.

Baca juga: Calon Kapolri Listyo Sigit Punya Kekayaan Rp 8,31 Miliar, Komisi III dan PPATK Periksa Aliran Dana

Rapid Test Antigen Gratis untuk Tamu

Selama ini DPRD Sulut mewajibkan para tamu yang berkunjung ke Gedung Cengkih menunjukkan hasil Rapiid Test Antigen.

Sekretarias DPRD Sulut, Glady Kawatu mengatakan,  kebijakan ini dilakukan DPRD dalam rangka memutus penyebaran virus corona.Tak ingin membebani masyarakat,  Glady menyampaikan,  bagi tamu yang datang belum sempat melakukan rapid test antigen maka Sekretariat DPRD menyipkan layanan gratis

"Setiap tami dan masyarakat yang datang di kantor dewan dimintakan menunjukkan hasil rapid antigen. tapi yang belum dirapid dilayani rapid antigen graris oleh petugas medis di Sekretariat  Dewan," kata Glady kepada wartawan,  Rabu (13/1/2021).

Selain itu, sementara waktu ini pelayanan masyarakat dibatasi mulai jam 09.00 sampai 14.00 WITA. 

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved