Kabar Terbaru Pesawat Sriwijaya Air
Keluarga Kopilot Sriwijaya Air Diego Mamahit Tunggu Pengumuman Resmi
Sebagai paman Diego Mamahit, Abraham J Tuerah, nampak berusaha kuat untuk menerima kenyataan, keponakannya adalah kopilot pesawat Sriwijaya Air SJ182.
Penulis: Erlina Langi | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, AIRMADIDI - Tatapannya kosong, namun ia mencoba tegar.
Sebagai paman Diego Mamahit, Abraham J Tuerah, nampak berusaha kuat untuk menerima kenyataan, keponakannya adalah kopilot pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Sabtu (9/1/2021)
Saat ditemui Tribun Manado Senin (11/1/2021) dirumah keluarganya di Desa Suwaan, Kecamatan Kalawat, Abraham mengaku seluruh keluarga, masih berharap adanya keajaiban.
"Sebab sebelum ada pengumuman resmi dari pemerintah kami masih terus berharap adanya mujizat," terang dia
Abraham menambahkan melihat adanya temuan potongan tubuh penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ182 membuat keluarga besarnya takut membayangkan hal itu terjadi.
"Sehingga kami lebih memiliki keyakinan, Diego hanya hilang, tidak kurang atau tidak lebih, sebab selama belum ada pernyataan resmi harapan masih tetap ada," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Abraham juga bernostalgia, di mana keponakannya tersebut setiap ada penerbangan ke Manado lebih memilih tinggal di rumah sederhana keluarganya ketimbang di hotel ataupun mes yang disediakan pihak maskapai.
"Bahkan Diego saat siang, sering berbaring di kursi ini untuk merasakan segarnya angin dikampung halamannya," ujarnya seraya menunjuk kursi kayu disampingnya.
Ia juga mengaku salut dengan sikap sederhana Diego, karena meskipun sudah mapan, namun tetap santun, religius dan rendah hati.
"Kami juga keluarga besar sangat bangga memiliki keponakan seperti Diego, semoga tuhan berikan mujizat," bebernya.
Abraham pada kesempatan itu juga mengaku keluarga besar di Suwaan juga tetap menunggu kabar dari ayah dan ibu Diego.
"Kalo memang mereka meminta kami berangkat maka kami akan datang sebab ibu Diego adalah satu-satunya perempuan dari tujuh bersaudara," tandasnya. (drp)
Baca juga: Dirut RSUD Tondano Ajak Para Tenaga Kesehatan Tetap Jaga Kesehatan Sebelum Divaksin
Baca juga: Michael Yukinobu: Banyak Pekerjaan Sebagai Desain Arsitektur Tertunda, Jalani Wajib Lapor di Polda
Baca juga: Michael Yukinobu: Banyak Pekerjaan Sebagai Desain Arsitektur Tertunda, Jalani Wajib Lapor di Polda