Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pria Tewas di Kontrakan

Pria Ini Tewas Tertancap Jarum Infus, Saksi: Korban Kejang-kejang dan Mengeluarkan Banyak Darah

Seorang pria tewas dikontrakan yang dilantai halamnannya bercucuran darah. Terkait hal tersebut diketahui korban sempat keluar meminta tolong.

Editor: Glendi Manengal
KOMPAS.COM
Ilustrasi 

"Bukan (pembunuhan) itu korban habis berobat di rumah sakit," kata Ade saat dikonfirmasi TribunJakarta.com.

Sempat Minta Tolong

Sebelum meninggal dunia, Boby sempat minta tolong kepada warga sekitar tempat tinggalnya.

Kombes Pol Ade Ary Sytam Indradi memceritakan, Boby sempat terlihat keluar dari kontrakannya.

Saat itu, ia langsung meminta tolong para tetangganya.

"Dia (Boby) sempat meminta tolong untuk dipanggilkan orang lain," sambung Ade.

Lalu, beberapa saksi sempat memanggil penghuni kontrakan di dekat kontrakan korban.

Namun, kedua saksi terlihat panik karena melihat kucuran darah yang begitu deras dari tubuh korban.

Darah mengucur ke seluruh lantai hingga halaman kontrakan korban sekejap berubah warna menjadi merah darah.

"Saksi bingung dan tidak bisa berbuat apa-apa setelah melihat korban kejang-kejang dan mengeluarkan banyak darah dari tubuhnya," tutur Ade.

Selang tak berapa lama, polisi datang ke tempat kejadian.

Rutin Cuci Darah

Berdasarkan informasi yang diterima polisi, Boby baru saja melaksanakan cuci darah di Rumah Sakit Ciputra sebelum menghembuskan nafas terakhirnya.

Ternyata, diketahui korban menderita penyakit komplikasi dan sering cuci darah.

"Korban baru selesai melakukan cuci darah dari Ciputra Hospital. Tapi untuk lebih jelasnya, kami masih menunggu hasil dari autopsi rumah sakit Balaraja," beber Ade.

Sumber: Tribun Bogor
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved