Sosok
Sosok Isaac Newton, Ilmuan yang Menemukan Teori Gravitasi Saat Menjalani Karantina Mandiri
Hari ini 4 Januari tahun 1643 Isaac Newton lahir di Woolsthorpe-by-Colsterworth, sebuah hamlet (desa) di county Lincolnshire.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Setiap manusia Indonesia yang pernah mengenyam pendidikan setidaknya hingga jejang SMP, pasti tahu teori gravitasi.
Siapa pencetusnya? Semuanya juga sudah tahu, yakni Isaac Newton.
Nah hari ini 4 Januari tahun 1643 Isaac Newton lahir di Woolsthorpe-by-Colsterworth, sebuah hamlet (desa) di county Lincolnshire.
Pada saat kelahirannya, Inggris masih mengadopsi kalender Julian, sehingga hari kelahirannya dicatat sebagai 25 Desember 1642 pada hari Natal.
Ayahnya yang juga bernama Isaac Newton meninggal tiga bulan sebelum kelahiran Newton.
Tentang Gravitasi

Ilmuwan yang menemukan teori gravitasi, yang menyatakan bahwa setiap benda di Bumi akan jatuh ke bawah karena adanya gaya gravitasi.
Ada yang unik dari penemuan teori gravitasi oleh Isaac Newton.
Karena teori ini ditemukan saat Isaac Newton sedang menjalani proses belajar di rumah dalam rangka karantina diri akibat adanya penyakit yang menyebar di Inggris.
Hal ini mirip dengan pelajar di berbagai kota di Indonesia yang harus belajar di rumah karena pandemi virus corona.
Simak cerita bagaimana Isaac Newton menemukan teori gravitasi saat harus belajar di rumah, yuk!
Isaac Newton Harus Belajar di Rumahnya karena Ada Wabah yang Melanda London.
Ketika masih berusia 20 tahun dan sedang berkuliah di Trinity College Cambridge, London, Isaac Newton harus kembali ke rumahnya yang ada di Woolsthorpe Manor, Inggris.
Hal ini disebabkan adanya wabah besar yang melanda London dan menyebabkan banyak mahasiswa lainnya pergi ke tempat yang penduduknya sedikit.
Akibatnya, kampus tempat Isaac Newton bersekolah ditutup sejak 7 Agustus 1665.
Berada di rumah selama kampusnya ditutup tidak membuat Isaac Newton jadi malas belajar, nih.
Selama berada di rumahnya yang terletak di daerah pertanian, Isaac Newton selalu belajar, misalnya memecahkan soal matematika dari kampusnya.
Pada tahun itu juga, Isaac Newton sedang mengembangkan berbagai ilmu di bidang matematika dan fisika.
Bahkan karantina diri yang dilakukan Isaac Newton di rumahnya juga membuat ia menemukan teori baru yang berhubungan dengan gaya gravitasi.
Teori Gravitasi Ditemukan Isaac Newton saat Dirinya Berada di Bawah Pohon Apel.
Salah satu teori yang paling terkenal dari Isaac Newton adalah mengenai teori gravitasinya.
Hal ini bermula dari pohon apel yang ada di depan rumahnya ketika ia sedang duduk di bawah pohon apel.
Isaac Newton mendapatkan pemikiran mengenai teori gravitasi ini ketika beberapa apel jatuh di dekatnya.
Dari catatan asisten Isaac Newton, John Conduitt, tertulis bahwa menurut Newton, kekuatan gravitasi tidak terbatas pada jarak tertentu dari Bumi saja, tapi bisa meluas jadi lebih jauh.
Nah, gaya gravitasi ini jugalah yang membuat sebuah apel bisa jatuh dari pohon ke tanah.
Wabah Besar London Berlangsung dari Tahun 1665 Hingga 1666
Penyebab Isaac Newton harus berada di rumahnya hingga akhir tahun 1666 disebabkan karena sebuah wabah yang terjadi di London, yang disebut sebagai Wabah Besar London.
Wabah ini terjadi sejak tahun 1665 hingga 1666 yang menyebabkan korban meninggal hingga ribuan orang.
Penyebab Wabah Besar London adalah Yersinia pestis, yaitu bakteri yang juga terkait dengan berbagai wabah sebelumnya.
Wabah ini bermula dari pinggiran kota London, yaitu St Giles-in-the-Fields dan beberapa wilayah padat penduduk lainnya yang kebanyakan dihuni oleh masyarakat kelas bawah.
Suspek pertama muncul di musim dingin tahun 1664 yang menyebar dengan cepat di musim semi 1665.
Namun angka kematian akibat wabah ini menurun di Bulan Desember 1665 hingga awal 1666 dan sejak tahun 1667, dilaporkan tidak ada lagi epidemi wabah tadi di berbagai tempat di Inggris.
Baca juga: Kasus Covid-19 Terus Bertambah, Polda Sulut Awali Tahun dengan Penyemprotan Disinfektan di Manado
Baca juga: Merasa Dirinya Sudah Meninggal Dunia, Seorang Pria Kubur Diri Sendiri di Tempat Pemakaman Umum
Baca juga: Merasa Dirinya Sudah Meninggal Dunia, Seorang Pria Kubur Diri Sendiri di Tempat Pemakaman Umum