Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pembangunan Bendungan

Presiden Jokowi Beber 18 Bendungan Baru, Sulut Kecipratan 2 Bendungan, Olly Berterima Kasih

Sulawesi Utara bole berbangga berkat sinergitas antara Presiden, Joko Widodo dan Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, sehingga

Editor: Aswin_Lumintang
TRIBUN MANADO/RYO NOOR
Bendungan Kuwil-Kawangkoan dan Lolak Ditarget Selesai 2021. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Sulawesi Utara bole berbangga berkat sinergitas antara Presiden, Joko Widodo dan Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, sehingga Sulut ikut menikmati pembangunan yang merupakan program pemerintah pusat.

Dari informasi Pemerintah yang telah membangun 18 bendungan sepanjang 2015-2020. Di Sulawesi Utara terdapat dua bendungan yakni, bendungan Kuwil di Kawangkoan, Kabupaten Minahasa Utara dan bendungan Lolak di Bolaang Mongondow.

Presiden Jokowi menyatakan telah membangun 18 bendungan baru untuk ketahanan pangan bangsa Indonesia
Presiden Jokowi menyatakan telah membangun 18 bendungan baru untuk ketahanan pangan bangsa Indonesia (SETPRES)

Hal ini disentil Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam akun twitternya @jokowi, Senin (28/12/2020), bahwa di antara rentang waktu 5 tahun pemerintahan telah sukses membangun sejumlah bendungan.

"Sepanjang 2015-2020, pemerintah telah membangun 18 bendungan baru di Tanah Air. Dari Bendungan Rajui di Aceh, Titab di Bali, Bajulmati di Jawa Timur, Raknamo di NTT, sampai Tapin di Kalimantan Selatan," kata Jokowi.

Pembangunan bendungan tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menjaga ketahanan pangan.

"Pembangunan bendungan adalah ikhtiar kita untuk berdaulat di bidang pangan," katanya.

Pembangun bendungan dilakukan Kementerian PUPR untuk memenuhi target ketahanan air dan pangan secara nasional, khususnya penyediaan air baku sebesar 54,81 meter kubik (m3) per detik pada 2024.

Jokowi Tinjau Bendungan Kuwil
Jokowi Tinjau Bendungan Kuwil (Tribun Manado)

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pengelolaan sumber daya air dan irigasi akan terus dilakukan dalam rangka mendukung produksi pertanian yang berkelanjutan.

Kehadiran bendungan juga memiliki potensi air baku, energi, pengendalian banjir, dan pariwisata yang akan menumbuhkan ekonomi lokal.

“Pembangunan bendungan diikuti oleh pembangunan jaringan irigasinya. Dengan demikian bendungan yang dibangun dengan biaya besar dapat bermanfaat karena airnya dipastikan mengalir sampai ke sawah-sawah milik petani,” kata Menteri Basuki di Kalimantan Tengah, Jumat, (30/10/2020).

Terkait pembangunan bendungan masyarakat Sulawesi Utara juga patut berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo yang telah membangun bendungan Lolak di Bolaang Mongondow yang nantinya bisa berguna mengairi lahan pertanian dan sawah masyarakat Totabuan.

Baca juga: Hasil Liga Inggris, Anwar El-Ghazi Cetak Gol ke Gawang The Blues, Chelsea Imbang Lawan Aston Villa

Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Siang, Perempuan Usia 15 Tahun Tewas di Tempat, Tabrak Pintu Mobil yang Terbuka

Baca juga: Sadar Dirinya Semakin Terkenal, YouTuber Atta Halilintar Mengaku Jadi Serba Salah

Tak hanya itu, telah dibangun pula bendungan Kuwil di Kabupaten Minahasa Utara yang nantinya bisa ikut meredam banjir yang sering melanda Kota Manado dan sekitarnya. Bendungan ini juga dapat membantu pertanian masyarakat sekitar.

Pembangunan dua bendungan di Sulawesi Utara ini diharapkan sudah bisa dinikmati masyarakat Sulawesi Utara pada tahun 2021 nanti.

Pembangunan ini juga berkat sinergitas antara pemerintahan dibawa kepemimpinan Presiden Joko Widodo dengan Gubernur Sulut, Olly Dondokambey.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved