Sulut Maju
Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey Imbau Warga Rayakan Natal dalam Kesederhanaan
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO – Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey mengajak masyarakat merayakan Natal dengan penuh kesederhanaan.
“Shalom, Puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristus. Kita telah memasuki perayaan Natal 2020 yang membawa damai sejahterah kepada kita semua.
Pemerintah Sulawesi Utara, pribadi dan keluarga saya mengucapkan selamat merayakan Natal Yesus Kristus 25 Desember 2020 kepada umat Kristiani di Sulawesi Utara dan selamat menyongsong Tahun Baru 2021 kepada kita semua,” kata Gubernur Sulut Olly Dondokambey lewat video.
Gubernur Sulut Olly Dondokambey mengutip Alkitab dalam Matius 1 ayat 23 yang berbunyi: Sesungguhnya anak dara akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan mereka akan menamai Dia Imanuel yang artinya Allah beserta kita.
Olly menambahkan kutipan akitab dalam Lukas 2:10-11 yang berbunyi: Jangan takut sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa. Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat yaitu Kristus Tuhan di Kota Daud.
“Perayaaan Natal Yesus Kristus 2020 memiliki makna tersendiri oleh karena itu perayaan Natal yang pertama umat manusia seluruh dunia merayakan di tengah-tengah covid 19 dengan tidak mengurangi hikmat dan sukacita ketika kita harus mengikuti protokol covid-19 tetapi justru mempertebal keyakinan iman kita di mana Yesus lahir di palungan dalam suasana sederhana,” jelasnya
Untuk itu, berdasarkan kesaksian Alkitab maka pemerintah maupun gereja selalu menyampaikan kepada masyarakat untuk merayakan Natal dengan sederhana namun pada kenyataan sukacita dan kemeriahan masih membalut perayaan Natal.
“Untuk itu kita patut bersyukur dengan pandemi covid-19 ini yang memaksa kita untuk merayakan perayaan Natal dalam bntuk kesederhanaan. dengan kata lain Tuhan Allah juga dengan cara-Nya menghadirkan covid-19 untuk menyadarkan kita guna kembali pada kesaksian firman Tuhan yakni kesederhanaan,” jelasnya
Olly mengajak masyarakat bersama-sama saling bahu membahu, menolong sesama yang mengalami kesusahan menghadapi pandemi covid-19.
“Kita tetap melaksanakan protokol kesehatan agar tetap terlindungi dari covid 19 dan memutus mata rantai penyebarannya dengan melaksanakan 3M, memakai masker, mencuci tangan menjaga jarak dan tingkatkan imunitas,” imbaunya
Dia meminta masyarakat tetap menjunjung tinggi persaudaraan di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat dalam masa pemulihan konsidi daerah .
“Tetap saling mengingatkan bahwa torang semua ciptaan Tuhan yang harus selalu baku baku kase inga. Mari kita jaga kebersamaan dalam menyongsong tahun 2021 yang cerah
Melanjutkan langkah kita untuk mewujudkan Sulut yang maju. Sulut yang tambah hebat dan semakin sejahtera serta semakin eksis sebagai pintu gerbang Indonesia di kawasan fasifik,” katanya
Umat Kristen Ibadah Natal dan Tahun Baru dari Rumah, Hasil Kesepakatan Forkopimda dan Tokoh Agama
Sementara itu, umat kristen di Sulut menggelar ibadah perayaan Natal dan Tahun Baru di rumah.
Meski begitu Rumah Ibadah tetap dibuka namun dibatasi untuk pengurus gereja saja.
Demikian disampaikan Gubernur Sulut Olly Dondokambey didampingi Wagub Steven Kandouw sesuai hasil kesepakatan bersama organisasi gereja dan tokoh-tokoh agama, Forkopimda dan FKUB di Sulut ketika pertemuan di Kantor Gubernur, Senin (21/12/2020).
“Kita tidak menutup tetapi meminta penyelenggaraan di rumah-rumah ibadah dibatasi pada pengurus-pengurus,” kata Olly
Artinya jemaat bisa beribadah silahkan live streaming dari rumah masing-masing
"Upaya ini kita lakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini," kata dia.
Olly menerangkan, keputusan penyelenggaraan ibadah Natal dan Tahun Baru bagi jemaat di rumah masing-masing merupakan keputusan dari hasil pertemuan dengan Forkopimda dan gugus tugas Covid-19 demi menekan laju penyebaran Covid-19.
"Saya kira pertemuan kita hari ini, kami hadir di sini lengkap dengan Forkopimda dan gugus tugas menyampaikan pokok-pokok pikiran yang sudah kami putuskan bersama," ujar dia.
Lebih jauh, Olly menerangkan, gereja menjadi teladan dalam memberikan edukasi yang baik bagi masyarakat dalam memerangi pandemi Covid-19.
"Tentunya memberi contoh yang baik harus dari rumah-rumah ibadah sehingga banyak hal, manfaat yang harus kita lakukan bersama," ungkapnya
Olly mengharapkan adanya kerjasama yang baik dengan para pemimpin gereja sehingga masyarakat Sulut yang dikenal selalu menjaga toleransi ini dapat saling memahami apa yang menjadi kesepakatan bersama.
Kegiatan tersebut dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19 dan diikuti oleh pimpinan golongan agama yang ada di Sulut.
Dalam rapat turut hadir Ketua DPRD Sulut Andi Silangen, Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw dan Sekprov Sulut Edwin Silangen.