Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Natal 2020

5 Tradisi Perayaan Hari Natal di Berbagai Negara, Cek Tradisi Mana yang Juga Ada di Negaramu

Di antaranya yang tak pernah terlewatkan adalah menghias pohon cemara dengan ornamen-ornamen cantik lampu hias.

Editor: Indry Panigoro
FACEBOOK JIMMY ASIKU
parade santa claus beberapa tahun lalu 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Selamat Hari Natal.

Hari ini Jumat 25 Desember 2020 umat Kristiani di seluruh dunia merayakan Natal yang jatuh pada tanggal 25 Desember 2020.

Banyak persiapan yang dilakukan termasuk rangkaian ibadah yang dilakukan sejak malam hingga tibanya hari Natal.

Di luar ibadah, ada banyak tradisi yang dilakukan di berbagai negara untuk menyambut dan merayakan Hari Natal ini.

Di antaranya yang tak pernah terlewatkan adalah menghias pohon cemara dengan ornamen-ornamen cantik lampu hias.

Ada pula yang saling bertukar kado antar keluarga maupun teman dekat.

Dari sekian banyak tradisi menyambut hari Natal di berbagai negara, berikut ini 5 tradisi yang paling populer untuk merayakan Natal ;

Baca juga: 15 GAMBAR dan Ucapan Selamat Natal dan Tahun Baru 2021, Cocok Dishare di Media Sosial Anda Loh!

1. Pohon Natal

Pohon natal di gereja atau di rumah-rumah mungkin berhubungan dengan tradisi Mesir, atau Ibrani kuno.

Pohon Natal bukanlah suatu keharusan di gereja maupun di rumah sebab ini hanya merupakan simbol agar kehidupan rohani selalu bertumbuh dan menjadi saksi yang indah bagi orang lain.

2. Kartu Natal

Terdapat pula tradisi mengirim Kartu Natal, yang dimulai pada tahun 1843 oleh John Calcott Horsley dari Inggris.

Kartu ucapan yang dihiasi dengan gambar perayaan hari raya natal dengan tema gambar yang beranekan ragam.

Kartu Natal berkembang menjadi berbagai macam ukuran dan bahan kertas.

Berbagai macam gambar juga menjadi populer, seperti gambar binatang atau anak kecil yang lucu-lucu.

Kartu Natal sering digunakan berbagai organisasi sebagai sarana pengumpul dana.

Salah satu kegiatan pengumpulan dana yang paling terkenal adalah program kartu Natal UNICEF yang dimulai tahun 1949.

3. Sinterklas

Sinterklas (dalam bahasa lain juga dikenal dengan nama Santa Klaus, Santo Nikolas, Santo Nick, Bapak Natal, Kris Kringle, Santy, Sinyokolas atau Santa) adalah tokoh dalam berbagai budaya yang menceritakan tentang seorang yang memberikan hadiah kepada anak-anak, khususnya pada Hari Natal.

Dia terkenal karena kebaikannya memberi hadiah kepada orang miskin.

4. Kelompok Puritan

Demi menghapus elemen-elemen yang tidak alkitabiah, Inggris yang ketika itu dikuasai oleh Parlemen Puritan pernah melarang perayaan Natal.

Mereka menganggap perayaan Natal hanyalah festival kepausan (popish) yang tidak punya pembenarannya dalam Alkitab.

Akhirnya, kaum Puritan di Inggris menggantinya dengan satu hari puasa.

5. Ritus Timur

Ritus Suriah Timur atau Ritus Suryani Timur (disebut pula Ritus Asiria, Ritus Persia, Ritus Kaldea, atau Ritus Suriah Oriental) adalah ritus peribadatan Kristen Timur yang menggunakan dialek Suryani Timur sebagai bahasa liturgi, dan merupakan salah satu dari dua ritus peribadatan Kristen Suryani. (*)

(Mg_Dewi Rusmiah)

Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul 5 Tradisi Perayaan Hari Natal di Berbagai Negara, https://jogja.tribunnews.com/2020/12/25/5-tradisi-perayaan-hari-natal-di-berbagai-negara?page=all

Kunjungi channel Youtube kami:

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved