Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Nasional

Ini Dana Yang Dihabiskan Pemerintah Untuk Pengadaan Vaksin Covid 19

Menteri Keuangan Sri Mulyani membeberkan jumlah dana yang dihabiskan untuk pengadaan vaksin covid 19.

(BPMI Setpres)
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada Sabtu (21/11/2020). 

Menkes dan jajarannya telah menyiapkan program vaksinasi Covid-19 dan mengambil langkah untuk memastikan kesiapan fasilitas kesehatan di Indonesia dan akan segera melakukan simulasi di beberapa puskesmas.

Menurut Terawan, sejak akhir September 2020 juga telah dilaksanakan pelatihan kepada tenaga kesehatan mengenai tata cara vaksinasi Covid-19.

Menkes juga mengajak tiga produsen vaksin, yakni Cansino, G42/Sinopharm, dan Sinovac untuk melakukan kerja sama transfer teknologi dengan Bio Farma dan kerja sama riset termasuk uji klinis dengan lembaga penelitian medis yang ada di Indonesia.

"Bio Farma merupakan salah satu dari sekitar 29 produsen vaksin / 22 negara di dunia yang telah memperoleh Prakualifikasi Badan Kesehatan Dunia (PQ WHO) sehingga dipercaya dapat memenuhi kebutuhan vaksin di lebih dari 150 negara," ungkap Terawan.

Kapan Vaksinasi

Presiden Joko Widodo alias Presiden Jokowi menuturkan sejumlah hal penting, ermasuk terkait proses vaksinasi.

Menurutnya untuk memulai vaksinasi vaksin Covid-19 di Indonesia masih harus menunggu analisa dari BPOM

“Seluruh prosedur harus dilalui dengan baik,’' ujarnya dalam tayanga live streaming Kompas Tv di Kompas Tv Live Minggu 6 Desember 2020.

Langkah hati-hati tersebut menurutnya penting demi menjaga keamanan masyarakat.

Karenanya, proses vaksinasi vaksin Covid-19 di Indonesia nantinya akan ditentukan pula terkait dengan hasil beberapa tahapan penting.

Mulai dari hasil uji klinis, juga terkait dengan sistem distribusi vaksinc Covid-19 ke daerah, ketersediaan peralatan pendukung, hingga sumber daya manusia alias SDM pelaksana vaksinasi.

Tak ketinggalan pula menurutnya terkait dengan tata kelola vaksinasi itu sendiri.

“Saya yakin setelah diputuskan vaksinasi dimulai, semua sudah dalam keadaan siap,’‘ lanjutnya.

Selain itu, Presiden Joko Widodo juga meminta masyrakat untuk mengikuti arahan dari petugas.

“Karena tidak memungkinkan vaksinasi secara serempak untuk semua penduduk, saya harap semua pihak mengikuti pengumuman dan petunjuk dari petugas,” lanjut mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.

Presiden Joko Widodo juga mengungkapkan soal kedisplinan yang tak boleh kendor dalam menerapkan protokol kesehatan.

Meski vaksin Covid-19 saat ini sudah tersedia, menurutnya penerapan protokol kesehatan dengan 3M tatap harus dijalankan dengan sebagaimana semestinya.

“Meski vaksin sudah ada, kita tetap harus dispilin menjalankan protokol kesehatan,’'

"Disiplin 3M"

“Semoga Tuhan yang Maha Esa memberkati kita semua untuk melewati ujian wabah ini,’' pungkasnya.

(Kompas.com/Dian Erika Nugraheny)

Artikel ini sebagian telah tayang di:

Kompas.com dengan judul Menkes Ungkap 4 Penerima Prioritas Vaksin Covid-19 Tahap Pertama

https://nasional.kompas.com/read/2020/10/12/12462261/menkes-ungkap-4-penerima-prioritas-vaksin-covid-19-tahap-pertama?page=all

tribunpontianak.co.id dengan judul SIAPA SAJA Penerima Vaksin Tahap Awal Buatan China di Indonesia dan Kapan Vaksinasi Covid Dilakukan?,

https://pontianak.tribunnews.com/2020/12/07/siapa-saja-penerima-vaksin-tahap-awal-buatan-china-di-indonesia-dan-kapan-vaksinasi-covid-dilakukan?page=all

Kompas.com dengan judul "Pemerintah Keluarkan Rp 637,3 Miliar untuk Pengadaan Vaksin Covid-19", Klik untuk baca:

https://nasional.kompas.com/read/2020/12/07/13102371/pemerintah-keluarkan-rp-6373-miliar-untuk-pengadaan-vaksin-covid-19?page=all#page2

Subscribe YouTube Channel Tribun Manado:

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved