Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Wanita WNI Tewas dalam Koper di Arab Bukan Korban Pembunuhan, Pelaku Dibantu Pria WNI Buang Mayatnya

Seorang perempuan warga Indonesia lain ke dalam koper di Mekkah, Arab Saudi bukan korban pembunuhan yang ditemukan pada Jumat (27/11/2020) lalu.

Editor: Frandi Piring
Reuters
Ilustrasi - Mayat dalam koper. 

"Jadi almarhumah itu disidik jari oleh polisi. Setelah disidik jari kemudian ketahuan iqomahnya.

"Lalu langsung dari tim kami lacak. Dari iqomahnya ketahuan bahwa paspor Indonesia, berarti orang Indonesia. Orang Tangerang," paparnya.

Adapun, WNI kedua yang menjadi tersangka juga berasal dari Provinsi Banten.

"((Yang menampung) perempuan asal Serang. Dia dibantu oleh seorang laki-laki dari Lebak untuk membuang mayat," jelasnya.

Eko menyatakan, pihaknya sedang berupaya berkontak dengan perusahaan tempat AS pernah bekerja untuk melacak keluarganya.

Hal itu dilakukan untuk mengetahui apakah jenazah AS hendak dimakamkan di Arab Saudi atau dibawa pulang ke Indonesia.

Adapun terhadap dua WNI yang menjadi tersangka pelaku pembuangan jenazah AS, Eko berujar, KJRI Jeddah akan memberi pendampingan hukum.

"Jadi rencananya hari ini (kemarin-Red) kami melakukan pendampingan."

Dalam laporan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) disebutkan jumlah buruh migran Indonesia

yang ditempatkan di Arab Saudi per 2019 mencapai 7.018 orang.

Pada 2019, jumlah pengaduan persoalan buruh migran Indonesia di Arab Saudi tercatat sebanyak 1.372 laporan.

Menempati posisi kedua setelah Malaysia mencapai 4.845 laporan.

Pengaduan tersebut di antaranya terkait dengan gaji yang tak dibayar, penipuan,

perdagangan orang, tindak kekerasan dari majikan, hingga pemalsuan dokumen.

Sebelumnya diberitakan, seorang warga Mekah, Arab Saudi,

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved